WIKEn.ID - Berolahraga memang bisa dilakukan dimana saja.
Namun masih ada yang menyepelkan cara berolahraga yang baik da bener.
Seperti halnya olahraga lari, meski mudah tapi tak jarang banyak yang belum tau seperti apa posisi tumpuan kaki.
Salah satu hal penting yang harus diperhatikan saat melakukan lari cepat adalah tumpuan kaki.
Pada lari cepat, tumpuan yang digunakan ketika berlari adalah ujung bagian dalam kaki.
Dikutip dari modul pembelajaran Mengejar Prestasi, Pendidikan Olahraga dan Rekreasi Paket C Setara SMA/MA Kelas XII (2020) terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, lari cepat termasuk ke dalam jenis lari jarak pendek.
Lari jarak pendek adalah nomor dalam cabang olahraga atletik kategori lari yang menempuh jarak 100, 200, dan 400 meter.
Nama lain dari lari cepat adalah sprint.
Sementara itu, sebutan untuk pelari cepat adalah sprinter.
Tujuan lari cepat adalah untuk memaksimalkan kecepatan horizontal, yang dihasilkan oleh dorongan badan ke depan.
Kecepatan lari ditentukan oleh panjang langkah dan frekuensi langkah (jumlah langkah per satuan waktu).
Oleh sebab itu, seorang pelari cepat harus bisa meningkatkan kemampuan tersebut.
Lari cepat atau sprint juga sangat mengandalkan kecepatan sekali napas.
Selain itu, kekuatan kaki saat start untuk membuat tolakan juga berpengaruh besar dalam lari cepat.
Adapun, tumpuan pelari dalam lari cepat dan sprint adalah ujung bagian dalam kaki.
Teknik Lari Cepat
Agar bisa mecapai kecepatan maksimal saat berlari, seorang sprinter harus memahami dan menguasai teknik lari cepat.
Berikut adalah cara atau teknik melakukan lari cepat, seperti dilansir dari situs web Activeforlife.com.
1. Sikap awal kepala dan leher dalam keadaan rileks dan pandangan fokus ke depan.
2. Teknik start yang digunakan dalam lari cepat dan lari jarak pendek adalah start jongkok atau crouching start.
3. Ketika berlari, tekuklah siku pada posisi 90 derajat.
4. Saat lengan bergerak, jagalah agar posisi bahu tetap stabil dan rileks.
Baca Juga: Rasakan 4 Manfaat Lari Pagi, Salah Satunya Meningkatkan Metabolisme
5. Ketika berlari, angkatlah lutut bagian depan serta luruskan kaki bagian belakang.
6. Pelari jarak pendek saat berlari berupaya mengangkat paha secara maksimal dengan tujuan langkah kaki lebih lebar sekaligus meningkatkan kecepatan lari.
7. Posisi kaki belakang yang benar saat menolak dari tanah pada prinsip dasar lari jarak pendek adalah tertendang lurus.
8. Pada lari jarak pendek tumpuan kaki saat berlari adalah ujung jari kaki.(*)
Baca Juga: 4 Hal Penting Usai Lakukan Aktivitas Hobi Berlari Agar Tak Cedera