WIKEN.ID - Beberapa orang saat menjalani ibadah puasa, ada yang mengalami masalah susah BAB atau buang air besar.
Hal tersebut sangatlah wajar, karena selama puasa tubuh kita mengalami perubahan pola makan sampai beraktivitas.
Namun perlu diingat, seseorang dikatakan susah BAB atau sembelit apabila sudah lebih dari tiga hari tidak mengeluarkan kotoran dari perutnya.
Selain itu, feses atau kotoran BAB yang terlalu keras, besar, kering, dan butuh perjuangan ekstra untuk mengejan juga bisa dikatakan susah BAB.
Dikutip dari Kompas.com, sebelum kamu mencari tahu cara mengatasi susah BAB saat puasa, sebaiknya kamu mengetahui dulu beberapa penyebabnya.
Penyebab susah BAB saat puasa
Disarikan dari studi yang terbit di National Library of Medicine dan Healthshots, ada beberapa kemungkinan alasan kenapa saat puasa seseorang jadi susah BAB, di antaranya:
- Berkurangnya asupan yang dikonsumsi dibandingkan hari biasanya
- Pola makan kurang serat
- Tubuh tidak cukup terhidrasi atau kurang minum
- Kurang gerak dan jarang olahraga
- Kurang tidur
Biasanya, sembelit lebih rentan dialami wanita dan kalangan lansia.
Namun, tidak menutup kemungkinan pria juga merasakannya.
Cara mengatasi susah BAB saat puasa