Bila kamu berlatih terlalu keras, itu akan membuatmu berisiko tinggi terkena cedera dan kelelahan.
Ingatlah, lebih baik mengatur agar besok bisa lari lagi, daripada menghabiskan tenaga sekarang dan baru pulih seminggu kemudian.
2. Variasikan lari
Kecepatan, jarak, dan rute yang sama setiap kali berlari, akan membuatmu cepat merasa bosan berlari.
Setelah beberapa saat, kamu mungkin tidak lagi merasa tertantang, otot akan menjadi terbiasa, dan kebugaran aerobik akan mandek.
Kamu bahkan mungkin kehilangan minat dalam berlari, sehingga latihan yang kamu jalani menjadi tak efektif dan berkelanjutan.
Untuk menghindari kebosanan itu, cari beragam rute yang bisa kamu tempuh dan berlatihlah dalam beragam variasi, misalnya lari cepat jarak pendek, lari perlahan jarak jauh, atau kombinasi keduanya.
Kamu juga bisa bervariasi dengan medan berbeda, misalnya berlari di jalan yang menanjak, jalan rata, atau berlari di alam bebas.
Variasi-variasi itu akan melatih kecepatan dan daya tahanmu sekaligus membuat lari menjadi terasa lebih segar.
Baca Juga: Dapat Bonus Badan Sehat, Ini Dia Cara Bikin Lari Pagi Jadi Olah Raga Rutin yang Mengasyikan
3. Sisipkan latihan yang lain
Saat kamu sedang tidak berlari, lakukan latihan yang lain seperti aqua jogging, jalan kaki, dan bersepeda.