Ingin Memulai Hobi Lari, Ketahuilah Caranya Agar Tak Mudah Cedera

WIKEN.ID - Banyak manfaat saat melakukan hobi berlari.

Orang yang tak sering melakukan olah raga disik seperti berlari rentan terhadap penyakit jantung koroner.

Sebaliknya, olahraga berarti jantung yang lebih sehat sebab mengurangi beberapa risiko kardiovaskular, termasuk tekanan darah tinggi.

Dengan menjadikan fisik aktif, mental Anda menjadi kuat dan menjadi bantalan untuk menghadapi stres, kecemasan, dan bahkan depresi.

Hobimelalkukan olahraga teratur seperti hobi berlari membuat kamu awet muda, aktif, dan mengurangi ketergantungan dengan orang lain.

Olahraga secara teratur dapat membantu kamu mencapai dan mempertahankan berat badan yang idea.

Saat melakukan hobi berlari akan membantu menguatkan tulang dan otot. , sangat bagus dalam mempertahankan massa tulang dan melindungi tubuh dari kerapuhan tulang.

Hobi berlari termasuk dalam kategori olahraga kardiovaskular yang sempurna.

Di mana ketika malakukan olahraga lari, seseorang dapat membakar banyak lemak, paru-paru dipaksa menghirup banyak oksigen, otot-otot jantung terlatih, termasuk bisa meredakan stres yang dialami.

Kamu sering disarankan berolahraga, terutama lari untuk mengikis lemak di perut kamu.

Hobi Berlari merupakan salah satu olahraga yang mudah dilakukan dan murah meriah karena tidak membutuhkan peralatan apapun selain sepatu olahraga.

Hobi berlari dapat dilakukan di mana saja.

Meski mudah, kamu harus memperhatikan cara berlari yang tepat agar tak mudah cedera.

Baca Juga: Hobi Menggonggong, Burung Kakatua Ini Keluarkan Suara Mirip Anjing

Aturan pertama, Napas.

Ketika berlari ambillah napas pendek-pendek dari hidung, ini akan mencegah kamu kehabisan napas.

Selain itu membuat kamu tidak terengah-engah ketika berlari.

Jika sudah sangat capai, sebaiknya menghirup udara dari hidung dan dikeluarkan pelan-pelan lewat mulut.

Aturan Kedua, Posisi Tubuh

Jaga posisi tubuh agar tetap tegak ketika berlari.

Seringkali ketika berlari kita cenderung ingin membungkuk. Postur tubuh yang membungkuk membuat otot-otot tubuh menjadi kurang aktif bekerja sehingga dapat menimbulkan rasa nyeri seusai anda berlari.

Aturan Ketiga, Posisi kaki

Menapaklah di bagian kaki yang benar. Bagian kaki yang benar adalah di bagian belakang jari-jari kaki, namun bukan tumit. Ini menghindari kaki kita dari cedera.

Baca Juga: Bak Isyarat, Laura Anna 3 Bulan Lalu Unggah 'Tanda' akan Meninggal Dunia, Warganet Soroti Kasur Kosong: Ini Toh Tanda-tanda Kamu Mau Pergi Jauh

Aturan keempat, posisi tangan

Perhatikan posisi siku ketika berlari.

Posisi mengangkat siku yang benar adalah mengangkatnya setinggi 90 derajat dan berada sedekat mungkin dengan tubuh kita.

• Telapak sebaiknya dikepalkan, namun jangan terlalu kencang.
• Cukup setengah kepalan saja seperti sedang menggenggam sesuatu.
• Hal Ini berfungsi membuat rileks tangan dan bahu kamu
• Sebelum dan setelah berlari sebaiknya minum dahulu. Ketika berlari, tubuh kita mengeluarkan cairan yang sangat banyak.
• Jangan sampai kita mengalami dehidrasi karenanya. Cairan yang kita konsumsi dapat menghindari kram pada otot-otot terutama kaki.

Baca Juga: Blak-blaka Ngaku Gampang Berubah Moodnya, Ariel Noah Enggan Disebut Pemarah, Ini Alasannya