Seperti yang disampaikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono pada kesempatan yang sama.
Baca Juga: Demi Cegah Corona, Polisi Bubarkan Paksa Pengunjung dengan Pengeras Suara: Saya Beri Waktu 10 Menit!
"Saya kira semua kapasitasnya masing-masing ini 24 lantai, sekitar 650 unit untuk satu tower, jadi tergantung berapa orang yang akan masuk," pungkas Basuki.
Rumah sakti darurat ini pun rencananya akan resmi digunakan untuk menangani pasien corona pada Senin, 23 Maret 2020.
Dalam kegiatan peninjauan persiapan Wisma Atlet Kemayoran itu, hadir pula Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto serta Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo.
Tidak hanya itu, terkait kapasitasnya sendiri Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman menyebut Wisma Atlet ini bisa menampung 22.200 pasien yang terinfeksi virus corona.
"Pemerintah sudah habis-habisan seminggu ini mengerahkan daya upaya terkait penyelamatan masyarakat. Mulai dari obat, alat kesehatan dan sarana termasuk Wisma Atlet Kemayoran," ungkap Fadjroel saat menjadi narasumber dalam diskusi bertema : Covid-19 ujian kebersamaan kini, Sabtu (21/3/2020).
Fadjroel menjelaskan jika 10 tower di Wisma Atlet Kemayoran bisa dipakai maka bisa menampung hingga 22.200 orang.
Pada Senin (23/3/2020), Fadjroel meyakini Wisma Atlet Kemayoran sudah bisa digunakan untuk tempat isolasi.
"Senin mulai dipakai, ada 2400 kamar tersedia. Ditambah lagi Rumah Sakit di Pulau Galang, Batam.