Hormon tersebut akan membuat adnda merasa lapar pada siang hari, hingga makan dalam jumlah berlebihan.
Bahkan hormon tersebut akan menghasilkan rasa kantuk setelah perut penuh.
Baca Juga:Ngaku Ogah Nikah Lagi, Rupanya Thomas Djorghi Incar Mantan Ariel NOAH: I Love You!
Selain itu, berkurangnya pembentukan massa otot seperti penjelasa sebelumnya, bisa membuat lemak meningkat.
3. Tingkatkan Risiko Penyakit Radiovaskuler
Tidur tidak teratur juga menjadi penyebab munculnya masalah pada jantung.
Bahkan dalam sebuah penelitian baru, perubahan pola tidur bisa menyebabkan meningkatnya kadar lemak dalam darah.
Selain itu, tidur pada waktu selain malam hari akan menganggu metabolisme tubuh pada siang hari.
Kondisi itu akan membuat lemak muncul berlebih dan bisa menyebabkan penyumbatan pembuluh darah dan tekanan darah tinggi.
Karena itu, perubahan waktu tidur ini bisa menjadi penyebab munculnya beragam penyakit kardiovaskuler.
4. Diabetes Mellitus