Lalu, bagaimana dengan berenang? Saat berada di dalam air, detak jantung bekerja lebih lambat daripada di luar air.
Sebuah penelitian melaporkan bahwa latihan lari paling intens bisa membakar 1.553 kalori per jam pada orang dengan berat 85 kilogram, tapi berenang hanya membakar 949 kalori per jam pada orang yang sama.
Di sisi lain, berlari membantu tubuh membakar kalori selama berolahraga hingga 18 jam sesudahnya.
Berenang hanya membantu membakar kalori saat berolahraga saja.
Ketika kita naik ke daratan, metabolisme tubuh berhenti bekerja untuk bakar lemak.
Hal ini dikarenakan udara meningkatkan suhu tubuh, sedangkan air tidak.
Suhu tubuh yang lebih tinggi membuat kita lebih banyak membakar lemak dan kalori hingga setelah selesai berolahraga.
Suhu tubuh kita bisa tetap lebih tinggi dari biasanya selama 18 jam.
Jadi, mana yang lebih efektif?
Berdasarkan penjelasan di atas, lari tampaknya lebih efektif untuk bakar lemak daripada renang.
Jantung bekerja lebih cepat ketika kita berlari daripada berenang di dalam air, dan metabolisme tubuh juga bekerja lebih lama untuk membakar kalori.
Meski begitu, berenang lebih efektif untuk membangun otot daripada berlari atau olahraga darat lainnya.