Pelari Wajib Perhatikan Hal Berikut, Ketahuilah Beberapa Kesalahan dalam Berlari yang Masih Sering Dilakukan, Apa Saja?

WIKEN.ID- Berolahraga demi tubuh sehat rupanya tidak perlu biaya mahal.

Olahraga lari bisa dicoba untuk menjaga tubuh tetap sehat selama pandemi.

Selain murah, berlari juga mudah dilakukan.

Lari memang mudah dilakukan, namun harus diketahui bahwa ada kesalahan yang acapkali dilakukan pemula.

Merangkum dari Health, berikut ini kesalahan berlari yang dilakukan oleh pemula, catat ya!

Baca Juga: Disuguhi Pemandangan Alam Sumatera Utara, Ratusan Pelari Tempuh Jarak 150 KM Demi Anak-anak Lewat Run To Care 2022

1. Memakai sepatu yang salah

Memang meskipun berlari itu tidak perlu menggunakan alat olahraga lain, tapi jangan sampai sebagai pemula kamu salah memilih sepatu.

Pasalnya sepatu yang tidak pas itu dapat menyebabkan segala macam masalah yang tidak terduga,seperti nyeri pergelangan kaki, pinggul, dan bahu.

Mengetahui adanya hal tersebut maka penting bagimu untuk berkunjung ke toko perlengkapan olahraga dan mencari sepatu yang tepat.

2. Memulai terlalu cepat

Kesalahan paling umum yang dilakukan pelari baru berlari terlalu cepat.

Baca Juga: Tak Mau Makan Usai Kehilangan Anak-anaknya, Induk Kucing Ini Putuskan untuk Adopsi 3 Anak Anjing

Lari terlalu cepat hanya membuatmu kelelahan, sehingga napasmu pun juga tidak teratur.

Sebagai solusinya sebaiknya mulailah dengan kecepatan sedang dan tingkatkan secara bertahap.

Meningkatkan kecepatan secara bertahap dapat membantumu membangun kekuatan dan daya tahan tubuh saat berlari.

3. Jarak lari yang ditempuh

Kesalahan lari oleh pemula selanjutnya adalah terkadang menginginkan menempuh jarak yang langsung jauh.

Baca Juga: Sudah Tak Terlihat di Vlog Raffi Ahmad, Keluarga Bantah Tegas Dimas Ahmad Lakoni Pekerjaan Ini: Malu Sama Bosnya

Misalnya orang yang baru saja berlari langsung menargetkan lima kilometer.

Memang, sebenarnya punya target jarak sendiri itu tidak masalah, akan tetapi sebagai cobalah untuk memulai perlahan, misalnya satu kilometer terlebih dahulu.

Jika sudah terbiasa, tingkatkan jarak lari ya.

Memulai program lari yang realistis ini akan membantu membangun kekuatan dan daya tahan tubuh, sehingga fisikmu pun suatu saat nanti akan lebih kuat.

Baca Juga: Jalani Sidang Pertama, Sule Maklumi Gugatan Cerai Nathalie Holscher dan Terima Tuntutan Ini: Enggak Sesuai Ekspektasi

4. Tidak mengonsumsi makanan dengan benar

Kesalahan berikutnya yang dilakukan oleh pemula adalah tidak makan dan minum dengan tepat, sehingga energi pun tidak terpenuhi dengan baik.

Sebaiknya satu jam sebelum berlari makanlah sedikit campuran protein, karbohidrat, dan lemak.

Misalnya saja kamu bisa berupa sepotong roti gandum dengan selai kacang atau almond di atasnya.

Baca Juga: Dikenal Setia dan Pemberani, Anjing Ini Langsung Lawan Seekor Singa Gunung Demi Selamatkan Pemiliknya

Kalau kamu mau makan dua jam sebelum lari, sebaiknya konsumsi makanan yang mengandung protein, karbohidrat, dan lemak dalam porsi yang lebih besar, bisa berupa telur, bacon, dan sepotong roti gandum utuh.

Jangan lupa juga untuk penuhi kebutuhan cairan di tubuh ya.(*)