WIKEN.ID - hobi berlari termasuk salah satu jenis aktivitas olahraga yang paling banyak diminati.
Selain olahraga ini tergolong murah, dan bisa dilakukan bareng keluarga, teman, juag pacar, yang pasti kalau dilakukan hobiu berlari rutin badan jadi sehat dan bugar.
Untuk menurunkan berat badan? Itu salah satunya.
Untuk eksis di media sosial? Iya juga, kan?
Tapi, benarkah kalau ada yang berpendapat, berlari menggunakan jaket, biar lebih cepat berkeringat dan diduga cepat kurus?
Benarkah cara itu bisa membakar kalori?
SebagDikutip dari Kompas.com, ini penjelasannya.
Menurut Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga, Zaini Siregar dari Royal Sport Medicine Center, Jakarta, berlari memki jaket itu justru bisa bikin tubuh dehidrasi.
Hal itu disebabkan banyaknya cairan yang keluar dari dalam tubuh.
Tapi kalo berlari mengenakan jaket, suhu tubuh menjadi sangat tinggi, dan akhirnya bisa menyebabkan heat stroke.
Faktanya, seperti penjelasan dokter spesialis kedokteran olahraga tersebut.
1. Saat kita lari, suhu tubuh itu tinggi. Namun, Tuhan menciptakan keringat supaya suhu tubuh tidak terlalu panas. 2. Jadi, keringat itu dikeluarkan untuk mendinginkan suhu tubuh. 3. Kalau sudah dehidrasi, tidak ada cairan, suhu tubuh kita akan terlalu tinggi, lebih dari 40 derajat Celsius, bisa heat stroke. 4. Berat badan turun memang bisa terjadi, tetapi cuma buat sesaat. Soalnya, berat badan berkurang karena banyaknya cairan yang keluar dari tubuh. Setelah minum, berat badan nambah lagi. (*)
Baca Juga: Pilih ke Ruamh Gisel, Gading Marten Ngaku Tak Ingin Gempi ke Rumahnya, Bahaya?