Aroma pada kopi ini juga memiliki ciri khas dengan sensasi dari bunga yang wangi.
2. Kopi Toraja
Kopi dari perkebunan tanah Toraja ini juga tidak kalah dengan single origin lainnya.Kopi dari hasil produksi Toraja ini terkenal dengan tingkat keasaman yang relatif tinggi.
Beberapa orang menyukai kopi dengan tingkat keasaman yang tinggi seperti ini.
Cita rasa yang didapat dari kopi ini berasal dari pascapanen kopi.
Para petani di Toraja menggunakan sistem pertanian tradisional untuk memroses hasil panen kopi dengan proses giling basah.
Proses giling basah ini juga terkenal di kalangan internasional dengan nama wet hulling atau semi wet.
3. Kopi Bali Kintamani
Bali juga daerah penghasil kopi yang memiliki daya tarik di dunia.Daerah utama penghasil kopi di Bali adalah Kintamani, Kabupaten Bangli.
Kopi Bali Kintamani ini juga tidak kalah dengan kopi-kopi lainnya.
Petani kopi di perkebunan Kintamani menggunakan sistem pertanian tradisional yang bernama subak abian.
Subak abian ini memegang filosofi dari agama Hindu yaitu Tri Hita Karana.