Setelah mendapat berbagai macam perawatan dan serangkaian tes, ayah Fridan divonis positif Covid-19.
Menular ke anggota keluarga lain
Fridan menuturkan, pada 5 Juni 2020, sang ibu juga mulai menunjukkan gejala sama seperti yang dialami oleh ayahnya, yakni demam dan batuk.
Dua gejala itu, lanjut Fridan, diikuti dengan sesak napas akut yang semakin menambah berat gejala yang diderita sang ibu.
"Akhirnya, pada 10 Juni mama dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, Porong, Sidoarjo, untuk mendapat perawatan," kata Fridan.
Bukan hanya kedua orangtuanya, nenek dan dirinya sendiri pun ikut tertular Covid-19.
Akhirnya, pada 11 Juni 2020, dia dan sang nenek dibawa ke Rumah Sakit Rahman Rahim untuk mendapat perawatan.
Hal itu, kata Fridan, ditengarai karena tertular dari sang ayah yang pertama kali terpapar Covid-19.
"Iya (tertular dari sang ayah). Memang kontak langsung, kan ayah sakit juga minta dipijit, cuci baju juga jadi 1, alat makan juga jadi satu, kan kata dokter hanya flu biasa, jadi kita tidak ada pikiran sampai ke situ," kata Fridan.
Ditanya soal kapan pertama kali sang ayah terpapar Covid-19, Fridan tidak mengetahui secara pasti.