WIKEN.ID-Apa kamu masih ingat dengan Mawar AFI?
Ia merupakan finalis dari ajang pencarian bakat Akademi Fantasi Indosiar yang sempat hits pada zamannya.
Saat itu ia dikenal sebagai primadona lantaran miliki wajah yang cantik, suara merdu dan dikabarkan dekat dengan beberapa konstestan pria.
Lama tak terdengar kabarnya, ia justru tiba-tiba dihujat oleh netizen.
Hal ini lantaran caranya dalam mencegah penyebaran covid-19 yang kini sedang meresahkan masyarakat dunia.
Seperti yang diketahui, untuk mencegah virus ini, pencegahannya adalah mencuci tangan dan menggunakan maskaer ketika keluar rumah.
Hal ini juga dilakukan oleh Mawar.
Ia menggunggah foto ketika sedang berbelanja di akun instagramnya, @mysamawar.
Dalam foto tersebut, ia terlihat menggunakan masker dalam upayanya mencegah covid-19.
Namun yang membuat ia diserang oleh netizen justru karena ia menggunakan sarung tangan lateks.
Netizen menyayangkan penggunaan sarung tangan lateks tersebut yang seharusnya digunakan oleh petugas medis.
“Padahal gak usah pake sarung tangan th, biarkan itu untuk keperluan team medis,” kata seorang netizen.
“av ambuuu , beribu ribu mav sbelum ny (emoji) takut ny org2 jd riweuh beli sarung tangan gegara liat postingan ambu , apa g sbaik ny postingan ini d skip aja (emoji) takut ny nanti sarung tangan langka juga atw hrga ny melejit kyak masker @mysamawar,” tulis yang lain.
“Kak @mysamawar mon maap, sarung tangan bedah begitu seharusnya untuk tim medis saja. Kalau pun memang mo pake sarung tangan, lebih baik pake sarung tangan plastik yang biasa buat masak. Kasian tim medis kekurangan APD,” tambah netizen lain.
Tak tinggal diam, Mawar akhirnya membalas komentar tersebut.
Ia menjelaskan bahwa sarung tangan lateks dan masker medis tersebut sudah ia miliki jauh sebelum pandemi itu menyerang.
Tidak hanya itu, ia juga menggunggah foto segala peralatan yang ia miliki dan alasan mengapa ia punya.
“Gegara postingan sebelah, sy dianggap jd org paling egois karena mementingkan diri sendiri daripada garda terdepan (emoji)Karena sarung tangan karet yg saya pakai guna mencegah diri saya sebagai carrier untuk anak2 dan suami di rumah, saya dianggap gak punya tenggang rasa (emoji),” tulisnya.
Pertama, Mawar menjelaskan bahwa sarung tangan lateks atau karet sudah dimilikinya sejak lama.
Alasannya karena ia punya tangan yang sensitif terhadap sabun cuci piring dan juga deterjen.
Selain itu, hobinya menggonta-ganti warna rambut juga membuatnya memiliki sarung tangan karet.
“Mari saya jelaskan....
Pertama, kenapa saya punya stock sarung tangan karet? Mbak-Buk, saya baru punya org yg bantu2 saya beberesih rumah itu blm ada 1thn..
Saya pake sarung tangan karet buat cuci piring karena tangan saya sensitif kelamaan kena sabun cuci apalagi detergent suka kelupas
Lalu, saya ini suka gonta ganti cat rambut dan ngecat sndr (tuh di highlight ada hairplay-an saya) professional hair dye tidak menyertakan sarung tangan buat customer, jd kudu modal dewek
Sarung tangan karet ada size dan hasil rata,” tulisnya.
Lalu soal termometer tembak yang juga dimilikinya.
Sebagai ibu dari 3 orang anak, bukan perkara mudah untuk membuat anak berdiam diri saat sedang sakit.
Akhirnya ia memutuskan untuk membeli termometer tembak yang memudahkannya mengecek suhu tubuh anaknya meski sedang meronta-ronta.
“Kedua untuk masker-HS-termometer infrared saya punya anak bayi 3 biji, dedulu suka kewalahan kalau pas anak demam naro termometer di ketek beloman bunyi anak udh ngajak kungfu..
Yaaa mau gak mau dibeli lah termometer tsb, masker jg dipake kalo ada yg batuk biar gak nular,
HS dipake diluar rumahIbu2 punya anak pasti paham lah ya gosah panjang2 jelasin,”
Selain itu, Mawar menyebutkan bahwa ia punya usaha untuk mempromosikan usaha mereka yang terkena imbas dari Covid-19.
Baca Juga: Kemhan RI Resmi Larang Penggunaan Aplikasi Zoom di Jajarannya
Karena dari itulah, tak mungkin ia menimbun masker dan juga sarung tangan karet seperti yang dituduhkan.
“Plisss lah, klean boleh ngatain saya kalo saya mejeng pose sok cantek pake baju hazmat lengkap!
Tmn nawarin sy buat beli aja sy omelin, di DM ada yg nawarin gak saya gubris sm sekali,Udah gt saya sndr ngajak tmn2 UMKM untuk sm2 bantu lewat #endorsementberbagimawarafi yg dana nya 100% saya alokasikan untuk APD tim medisMalu laaahh saya kalo ngaco, apa kata dunia? ????.Jan suudzon gak baek, trims,” tutupnya.(*)