Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kelompok Kriminal Papua Berulah Lagi, Tembaki Mobil Patroli Hingga Akhirnya Ada Enam Bekas Peluru, Isinya Warga Sipil yang Akan Dievakuasi

Alfa - Selasa, 03 Maret 2020 | 13:10
Polisi melindungi warga yang sedang dievakuasi dari serangan serang kelompok kriminal bersenjata (KKB) pada Senin (2/3/2020).
IG : infokomando •

Polisi melindungi warga yang sedang dievakuasi dari serangan serang kelompok kriminal bersenjata (KKB) pada Senin (2/3/2020).

WIKEN.ID - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah.

Mereka menembaki mobil patroli Polsek Tembagapura, Senin (2/3/2020).

Penembakan itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIT.

Peristiwa penembakan ini terjadi saat polisi yang mengendarai mobil patroli akan berdialog dengan masyarakat di Kampung Utikini.

Namun, mobil patroli itu ditembaki anggota KKB saat melintasi kampung tersebut.

Bahkan, ada video beredar viral yang memperlihartkan saat ada serangan brutal kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua ke kantor Polsek Tembagapura.

Baca Juga: Siap Langsungkan Pernikahan Prajurit Ini Ditembak Mati, Intip Deretan Aksi Brutal KKB Papua Pimpinan Lekagak Telenggen yang Mengancam Keutuhan NKRI!

Di Polsek tersebut juga ada wanita dan anak-anak warga sekitar yang sedang berlindung dari serangan tersebut.

Video viral KKB Papua menembaki kantor Polsek Tembagapura ini salah satunya diunggah oleh instagram @infokomando.

"OPM kembali berulah, mereka tembaki warga sipil yang berada di Polsek Tembagapura. Sejumlah kendaraan Polsek pun tak lepas dari tembakan OPM hingga mengenai beberapa bagian kaca depan, Senin (2/3/2020)." tulis @infokomando dalam captionnya.

Melansir dari Kompas TV, video viral tersebut memang merekam kontak senjata antara polisi dan KKB Papua di Timika, Mimika, Papua.

Baca Juga: Deretan Pemicu Pemain Film Wanita Si Manis Jembatan Ancol Dilarang Ibunya Berpacaran Dengan Komika, Sempat DIcegah Ikut Pulang Mudik ke Papua

Terlihat sejumlah personel kepolisian di Polsek Tembagapura, melepaskan tembakan ke arah KKB Papua.

KKB Papua saat itu berupaya menyerang Polsek Tembagapura.

Dalam rekaman video amatir ini, juga terlihat sejumlah wanita dan anak-anak, tengah berlindung di Kantor CLO, yang tidak jauh, dari Polsek Tembagapura.

Aparat keamanan berupaya melindungi mereka, dari serangan KKB Papua.

Kapolda Papua, Irjen Paulus Waterpauw menyebut, pelaku penembakan, merupakan kelompok yang sama, yang menembak Bharada Doni Priyanto.

Baca Juga: Polisi Tetapkan Tersangka Baru Kasus Papua, Bukti Deretan Cuitannya Jadi Biang Provokasi, Akan Diburu Interpol

Kapolda Papua menduga, Kelompok Kriminal Bersenjata itu, hendak masuk ke wilayah PT. Freeport, sehingga aparat akan memperketat pengamanan.

Sementara itu, Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata membantah Polsek Tembagapura diserang kelompok kriminal bersenjata (KKB) pada Senin (2/3/2020).

Pascapenembakan yang dilakukan KKB terhadap mobil patroli Polsek Tembagapura, masyarakat Kampung Banti dan Utikini khawatir dengan keselamatan mereka.

Masyarakat hendak berlindung ke Polsek Tembagapura dan mobil patroli pun diturunkan untuk mengevakuasi warga.

Baca Juga: Tri Susanti Tak Akui Sebagai Kader Partai, Inilah Bukti Korlap Demo Asrama Papua Adalah Caleg DPRD dari Partai Gerindra

Namun, mobil patroli kedua itu juga ditembaki anggota KKB sehingga polisi yang bersiaga di Polsek Tembagapura membalas serangan itu untuk mengamankan evakuasi.

"Jadi Polsek tidak diserang. Yang dilakukan anggota siaga dengan melepaskan tembakan perlindungan ke arah KKB yang menembaki mobil patroli kedua yang akan mengevakuasi warga ke polsek," kata yang dikutip dari Kompas.com.

Pasca-penembakan mobil patroli tersebut, Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata kemudian bertolak ke Tembapura, hingga Selasa dini hari kembali ke Kantor Pelayanan Polres Mimika di Kota Timika.

Baca Juga: Lagi Hamil 4 Bulan Tertangkap Razia Prostitusi Hingga Hampir Dinikahi Pejabat, Penyanyi Dangdut Cantik Ini Pasang Tarif Rp 100 Juta

Pada Senin malam, ratusan warga yang sebelumnya mengungsi ke polsek sudah kembali ke rumah masing-masing setelah memastikan situasi aman dan kondusif.

"Setelah aman kondusif, masyarakat kembali ke rumah masing-masing," ujar Era.

Terdapat enam bekas tembakan yang mengenai kaca depan dan bagian badan mobil.

Satu personel terluka akibat terkena serpihan kaca yang pecah karena tembakan.

Anggota polisi yang terluka itu bernama Briptu Andika Wally. Andika kini dirawat di Rumah Sakit Tembagapura. (*)

Baca Juga: Sopir Tewas Dianiaya Warga Papua di Depan Polisi, Ternyata Ada Alasan Mengapa Petugas di Lokasi Tak Bertindak Meski Bersenjata Lengkap

Editor : Wiken





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x