Follow Us

Susur Sungai Berujung Maut, Terungkap Fakta Tragedi Susur Sungai SMPN 1 Turi, Pembina Pramuka : Enggak Apa-apa, Kalau Mati di Tangan Tuhan

Dewa - Senin, 24 Februari 2020 | 10:30
Proses evakuasi korban susur sungai di Sungai Sempor Turi.
(DOC.Media Center BPBD DIY)

Proses evakuasi korban susur sungai di Sungai Sempor Turi.

WIKEN.ID - Susur sungai yang dilakukan siswa-siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Turi, Jumat (21/2/2020) sore berujung maut.

Hingga Minggu (23/2/2020), tercatat 10 pelajar dilaporkan tewas akibat terseret arus Sungai Sempor, Desa Donokertyo, Kecamatan Turi, Sleman.

Adapun kegiatan tersebut mayoritas dilakukan oleh siswa-siswi Pramuka dengan enam pembina pramuka yang mengawasi siswa didiknya.

Baca Juga: Saking Nafsunya Ingin Memperkosa Mahasiswi, Sopir Angkot 22 Tahun Malah Alami Kecelakaan

Berikut ini fakta-fakta yang ditemukan di tempat kejadian:

1. Kegiatan susur sungai diikuti 249

Sebagian siswa SMPN 1 Turi Sleman, Yogyakarta, yang selamat dari terjangan arus sungai ketika melakukan kegiatan Pramuka susur sungai di Kali Sempor, Jumat (21/2/2020).
dok BNPB

Sebagian siswa SMPN 1 Turi Sleman, Yogyakarta, yang selamat dari terjangan arus sungai ketika melakukan kegiatan Pramuka susur sungai di Kali Sempor, Jumat (21/2/2020).

Melansir dari Kompas.com, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman, Makwan mengatakan jumlah peserta yang mengikuti kegiatan Pramuka tersebut sebanyak 249 orang.

Jumlah peserta terdiri kelas 7 sebanyak 124 siswa dan kelas 8 sebanyak 125 siswa.

"Terkonfirmasi selamat 216 siswa, terkonfirmasi luka-luka 23 siswa meninggal dunia tujuh siswa dan yang belum ditemukan tiga siswa," terangnya.

Baca Juga: Kebiasaan Siswa SMPN 1 Turi Mendadak Berubah Sebelum Meninggal Terseret Arus Sungai, Manja dan Melepas Anting-anting

Halaman Selanjutnya

2. Sudah diperingatkan warga
1 2 3 ... 7

Source : Kompas.com, TribunJogja.com

Editor : Wiken

Latest