WIKEN.ID - Virus corona (coronavirus) ditemukan pertama kali di kota Wuhan, China.
Virus dengan nama resmi Novel Coronavirus atau 2019-nCoV ini sudah menyebar ke sejumlah negara.
Dikutip dari CGTN, setidaknya sudah ada 4535 pasien yang diduga mengidap penyakit infeksi paru-paru akibat Virus Corona.
Dari pasien yang teridap virus corona, sudah ada 106 pasien di China yang meninggal dunia.
Saat ini, China sedang menguji obat HIV sebagai pengobatan untuk gejala virus corona baru yang menyebar dengan cepat.
Baca Juga: Catat, 11 Negara Terkena Wabah Virus Corona dari Cina, Salah Tiganya Ada di Asia Tenggara
Hal ini dikatakan oleh produsen AbbVie Inc yang diwakili Adelle Infante, juru bicara AbbVie yang berbasis di Chicago Utara, Illinois.
Dikutip dari Reuters, Otoritas kesehatan China meminta obat itu untuk membantu upaya pemerintah mengatasi krisis.
Pemerintah China mengatakan tidak ada obat anti-virus yang efektif tetapi menyarankan untuk menggunakan dua pil lopinavir/ritonavir.
Selain itu pasien bisa menghirup satu dosis interferon alfa-nebulisasi dua kali sehari.