WIKEN.ID -Beberapa hari yang lalu ada laporan tentang sekelompok mahasiswa di Terengganu yang berhasil menyelamatkan seekor lumba-lumba muda yang terluka di pantai dengan membawa kembali ke laut.
Sayangnya, lumba-lumba kecil itu sekarang ditemukan mati.
Menurut The Star, seorang anak berumur empat belas tahun bernama Ahmad Nasrul Hazim Ahmad Rahimi menemukan seekor lumba-lumba mati di pantai Tanjung Gelam pada hari Sabtu, 14 Desember.
Baca Juga: Sekelompok Mahasiswa Menyelamatkan Bayi Lumba-Lumba yang Terdampar, Terdapat Luka di Sekitar Matanya
Dia telah mengambil beberapa gambar sebelum berlari pulang untuk memberi tahu anggota keluarganya.
"Dari kejauhan, saya pikir itu adalah sepotong besi berkarat karena panjang dan kemerahan, tetapi setelah saya melihat lebih dekat, saya terkejut menemukan itu bangkai lumba-lumba," katanya.
Kepala cabang mamalia laut Lembaga Penelitian Perikanan (FRI) Rantau Abang, Mohammad Tamimi Ali Ahmad membenarkan bahwa lumba-lumba yang mati itu sama dengan yang telah diselamatkan beberapa hari sebelumnya.
"Lumba-lumba itu telah mengalami cedera ketika ditemukan terdampar di pantai untuk pertama kalinya dan tidak dapat menahan gelombang kuat musim monsun," kata Mohammad Tamimi.
Ia menambahkan, mungkin hewan itu menderita luka organ dalam yang disebabkan oleh makanan yang tidak bisa dicerna seperti tulang ikan atau plastik.
"Lumba-lumba juga akan secara alami berenang ke darat jika mereka akan mati,”tambahnya.