Tidak berhenti di sana, ketiga perempuan ini aktif menggalang dukungan terhadap ISIS.
Dalam hitungan waktu, mereka membangun jaringan online pendukung ISIS dengan anggota dari berbagai negara.
Termasuk di dalamnya adalah pacar mereka yang setuju dengan apa yang mereka percaya dan lakukan.
“Ketiga orang itu mendanai aksi terorisme yang dilakukan oleh JAD dan ISIS.” demikian keterangan yang disampaikan Kemendagri Singapura.
Amelia dan Ratna menurut pernyataan Kemendagri Singapura berencana berangkat ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS.
Bukan hanya berangkat, Amelia bahkan dilaporkan telah mempersiapkan dirinya sebagai calon pelaku bom bunuh diri.
Retno sendiri ingin tinggal bersama dengan pejuang ISIS di Suriah.
Dia percaya Muslim berkewajiban berangkat ke daerah konflik di luar Suriah seperti Kashmir dan Palestina untuk bertarung melawan musuh agama Islam.
Adapun Turmini disebut percaya dirinya akan masuk surga dengan cara mendanai gerakan ISIS.
Jaringan online mereka juga menyarankan untuk berangkat bergabung dengan kelompok yang terkait dengan ISIS di Filipina Selatan, Afghanistan, dan Afrika.