WIKEN.ID - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyebutkan bahwa Indonesia merupakan penyumbang sampah plastik terbesar kedua di dunia yang dibuang ke laut.
Tak heran, kini marak kampanye untuk meminimalisir penggunaan plastik.
Mulai dari diet kantong plastik hingga gerakan anti sedotan plastik.
Namun, salah satu anak bangsa yang satu ini mampu memberikan solusi lebih ampuh.
Bahkan, hasil pemikirannya ini mampu diakui hingga kancah internasional loh, Wikeners!Kevin Kumala, seorang Chief Green Officer dari perusahaan berbasis sains asal Bali Avani Eco, berhasil menciptakan kantong plastik sekali pakai dengan menggunakan bahan-bahan yang mudah terurai serta tidak berbahaya bagi makhluk hidup, bahkan jika sampai tertelan hewan laut.Gagasannya tercipta kala ia melihat perubahan drastis di beberapa pantai Bali yang dipenuhi oleh sampah plastik.
Dari situlah, Kevin memiliki misi untuk menyelamatkan Bumi dengan menciptakan produk biodegradable yang ramah lingkungan.
Baca Juga : Simak Video Detik-Detik Penyerangan UIM Makassar, Bersenjata Parang Hingga PapporoGagasannya berpaku pada konsep bioplastik berbahan pati yang telah mendunia sejak 1990.
Agar tak menghabiskan biaya yang besar, Kevin berputar otak dan mencari alternatif lain.
Ia pun mulai melakukan eksperimen dengan menggunakan bahan dasar singkong.Menariknya, singkong yang ia gunakan telah diolah menjadi tepung yang biasa dipakai untuk pakan ternak dengan kadar pati yang rendah.