WIKEN.ID -Saat ini, India menghadapi krisis air terburuk dalam sejarah, dan sepertinya situasinya tidak membaik dalam waktu dekat.
Diperkirakan 21 kota akankehabisan air tanah pada tahun 2020.
Situasi ini sangat memprihatinkan sehingga sekitar 200.000 orang India mati setiap tahun karena kurangnya akses ke air bersih.
Menurut laporan The Niti Aayog, sekitar 163 juta dari populasi India 1,3 miliar tidak memiliki akses ke air bersih.
Sementara pemerintah sedang berjuang untuk menyelesaikan krisis ini, ada warga negara yang mengambillangkah sendiri.
Baca Juga : Guru dari Desa Terpencil di Kenya Dinobatkan Jadi guru Terbaik di Dunia
Ramveer Tanwar, 26 tahun, berupaya menghidupkan kembali danau mati di India.
Tanwar, seorang insinyur dari desa Dadha di Greater Noida, memperhatikan bahwa ada banyaksumber air yang hilang di daerahnya.
Banyak dari danau itu mengering karena polusi dan baik pemerintah maupun warga lainnta tidak mengambil tindakan apa pun untuk mencegah hal ini terjadi.
Tanwar, yang memahami masalah kelangkaan air dengan sangat baik, berusaha mengatasi masalah ini karena ia adalah seorang mahasiswa teknik.