WIKEN.ID - Memiliki badan yang sehat dan bugar dengan cara mudah dan murah yaitu melakukan olahraga berlari.
Dengan rutin berolahraga lari kamu akan mendapatkan sejuta manfaat, namun perlu diingat bahwa waktu untuk berlari juga harus diperhatikan.
Jika kamu berlari di tengah cuaca panas dampak yang dirasakan tubuh menjadi bekerja lebih keras untuk menjaga keseimbangan suhu tubuh.
Maka dari itu, akan membuat tubuh kamu lebih mudah dehidrasi.
Jadi, berlari di cuaca panas sangat tidak disarankan untuk dilakukan sembarangan karena akan membahayakan tubuh.
Hal yang perlu kita lakukan dengan mempersiapkan beberapa hal berikut ini supaya tubuh tetap sehat dan aman saat berolahraga di tengah cuaca panas.
Dikutip dari cewekbanget.grid.id, apa bahaya lari saat cuaca panas dan hal wajib yang harus dilakukan saat lari di cuaca panas, akan dijelaskan di bawah ini.
Bahaya Lari Saat Cuaca Panas
Belari di tengah cuaca panas akan membuat tubuh bekerja lebih keras, karena tubuh berusaha untuk tetap mendinginkan sambil menjaga aliran darah bergerak ke otot.
Selain itu, cuaca panas juga akan membuat tubuh lebih mudah mengalami dehidrasi dan kepanasan yang bahkan bisa menyebabkan heat stroke atau cedera tubuh yang diakibatkan oleh paparan atau aktivitas yang terlalu lama di suhu udara tinggi.
Tapi bukan berarti kita enggak boleh berolahraga di luar ruangan selama musim panas.
Hanya saja, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan agar enggak membahayakan kesehatan.
Pakaian Olahraga
Karen Smith selaku ahli gizi dari Barnard Medical Center yang memiliki pengalaman 5 kali lari maraton mengatakan kepada Quartz, penting untuk memilih jenis pakaian olahraga yang tepat saat musim panas.
"Katun hanya akan menyerap keringat dan menjadi berat," katanya.
Oleh karena itu, hindari pakaian dengan bahan katun.
Pilihlah t-shirt dengan bahan berpori yang sejuk dan ringan untuk sirkulasi keringat.
Selain itu, mengenakan pakaian dengan bahan yang lebih ringan dan memakai kaus kaki dapat membantu mencegah lecet.
Jika kita memilih pakaian berlengan pendek, penting untuk memakai tabir surya sebelum berlari.
Menurunkan Suhu Tubuh
Untuk mempersiapkan tubuh, menurunkan suhu tubuh 1 jam sebelum berlari dapat membantu memperlambat peningkatan suhu tubuh dan membuat berlari lebih efisien.
Beberapa studi menunjukkan, mendinginkan suhu tubuh sebelum berlari dapat meningkatkan kinerja sekitar 3%.
Kita bisa coba di rumah nih, dengan menikmati minuman dingin atau duduk santai di ruangan ber-AC.
Minum Air
Kenaikan suhu tubuh berarti konsumsi cairan juga harus meningkat.
Minumlah seenggaknya setengah liter air setiap jam sebelum berlari.
Meski berlari dengan membawa botol agak merepotkan, membawa banyak cairan saat berlari itu penting.
Setiap pelari harus memiliki seenggaknya botol air berkapasitas 1 liter yang harus diisi ulang sepanjang hari.
Kita bisa mencari botol air yang ringan dan pas di di toko-toko olahraga, agar lebih mudah untuk dibawa berlari.
Jangan Memaksakan Diri
Hal lain yang perlu menjadi catatan adalah jangan memaksakan diri untuk berlari di luar ruangan ketika cuaca sedang sangat panas.
Pasalnya, jika memaksakan diri berlari dalam kondisi tersebut, tubuh harus mengeluarkan energi berlebihan, karena mengambil darah untuk memasok oksigen, tetapi juga harus menjaga agar suhu tubuh tetap dingin.
Sebagai gantinya, kita bisa melakukan latihan kardio di dalam ruangan, agar waktu latihan enggak terbuang.
Hal yang perlu diperhatikan saat berlari ialah medianya. Berlari di rumput akan lebih nyaman dibanding aspal menahan panas.
(*)
Baca Juga: Tips Olahraga Lari untuk Orang yang Memiliki Penyakit Punggung