Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Doni Salmanan Dinilai Cengengesan Saat Klarifikasi Minta Maaf di Depan Umum, Sang Kuasa Hukum Angkat Bicara, Sebut Tak Punya Beban!

Hafidh - Minggu, 20 Maret 2022 | 14:02
Doni Salmanan mengenakan baju tahanan
Tribunnews/Jeprima

Doni Salmanan mengenakan baju tahanan

WIKEN.ID -Belakangan ini nama Doni Salmanan dikenal sebagai Crazy rich Bandung tengah jadi sorotan.

Pasalnya, Doni Salmanan baru saja ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan berkedok binary option melalui platform Qoutex.

Atas kasus tersebut, kini Doni Salmanan bahkan terancam hukuman penjara 20 tahun.

Baru-baru ini kemunculanannya di depan publik langsung menjadi sorotan.

Baca Juga: Pesepeda Pemula Wajib Tahu, Begini Tips Menentukan Tinggi Sedel Sepeda yang Cocok, Salah Ngatur Bisa Bikin Cedera Lho!

Gaya Doni Salmanan saat meminta maaf di depan umum langsung menyita perhatian.

Bagaimana tidak? banyak yang menilai Doni Salmanan terlalu cengengesan saat meminta maaf.

Pasalnya, Doni tampak kerap tersenyum saat menampakkan wajahnya ke hadapan publik.

Tak hanya itu, saat berbicara, salah satu tangannya pun dimasukkan ke dalam saku celana.

Baca Juga: Lomba Lari 5K Kini Ramai Diikuti Banyak Orang, Berikut 5 Tips untuk Meningkatkan Catatan Waktu Berlari Marathon

Hal itu tak ayal mengundang tanya tanya di benak publik.

Dilansir dari Grid.ID, pakar Mikroekspresi Joice Manurung pun buka suara.

Dirinya berpendapat bahwa Doni merasa tidak berdaya saat menghadapi kenyataan dirinya harus menjadi tersangka.

"Namun apakah benar-benar tenang, tidak merasa cemas? Memasukkan tangan ke dalam kantong itu punya beberapa makna. Yang pertama defensif, mempertahankan diri, membela diri," ujarnya.

Baca Juga: Sempat Syok Bukan Main Saat Tahu Atta Halilintar Terseret Kasus Doni Salmanan, Krisdayanti Lega Menantunya Sudah Kembalikan Kado Mewah Ini!

Bahkan, Joice juga membandingkan sikap Doni yang sebelumnya kerap pamer kekayaan dengan sikapnya usai menjadi tersangka dugaan kasus penipuan itu.

"Yang kedua ini powerless, tidak punya power. Kalau selama ini dia bisa mempertontonkan dirinya sebagai sosok yang menonjol, hero. Kalau di sini kebalikannya, dia tidak merasa berdaya. Ada perasaan cemas," jelasnya.

Namun, baru-baru ini kuasa hukum Doni yakni Ikbar Firdaus pun juga ikut buka suara.

Ikbar mengatakan bahwa Doni sudah tidak merasakan adanya beban.

Baca Juga: Dinilai Tak Kooperatif dalam Proses Penyidikan, Indra Kenz Diduga Hilangkan Barang Bukti, Ngaku Tak Tahu Siapa Pemilik Binomo!

Bukan tanpa sebab, ia menuturkan bahwa kliennya sudah bertindak kooperatif terhadap polisi.

Hal itu lah membuat menurutnya membuat Doni merasa lega.

"Dia udah enggak ada beban, udah plong. Apapun udah dibuka, apa yang dibutuhkan penyidik diketerangannya disampaikan," jelasnya.

"Dia kooperatif kuncinya. Tidak ada menyembunyikan sesuatu, makanya dia enggak ada beban," jelasnya.

Baca Juga: Auto Bikin Ngiler! Intip 5 Sumber Kekayaan Syahrini yang Buat Hartanya Nggak Habis Sampai 7 Turunan, Sekali Nyanyi Rp 200 Juta!

Mengenai pro dan kontra sikap Doni Salmanan saat meminta maaf, Ikbar menegaskan bahwa permintaan maaf itu disampaikan secara tulus dan sungguh-sungguh.

Dirinya juga mengimbau agar masyarakat tidak salah menafsirkan sikap kliennya saat berhadapan dengan publik.

"Makanya jangan salah menafsirkan, kemarin banyak orang salah menafsirkan, enggak sungguh-sungguh, sebelah mananya? orang namanya meminta maaf kan," pungkasnya. (*)

Editor : Wiken





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x