WIKEN.ID - Penyanyi Ashanty menyakini bahwa keponakannya, Millen Cyrus, hanya pengguna narkoba, bukan pengedar.
Oleh karena itu, Ashanty berharap Millen bisa direhabilitasi. "Karena Millen bukan pengedar, tapi aku yakin dia adalah pemakai. Ini adalah penyalahgunaan ya, mungkin yang terbaik adalah direhabilitasi," ujar Ashanty dalam akun YouTube The Hermansyah A6.
Ashanty mengakui kejadian yang menimpa Millen membuatnya syok. Ia tak menyangka kasus penyalahgunaan ini akan terjadi pada keponakannya.
Baca Juga: Perkembangan Hasil Penyelidikan Video Asusila Dengan Pemeran Wanita Mirip Artis G
"Aku sudah sampaikan ke keluarga Millen, setelah rehabilitasi ada kejadian lagi kita sebagai keluarga pasti ibaratnya ya udah ini kejadian pertama kali (jangan sampai ada yang kedua kali)," kata Ashanty. Dia berharap kejadian ini membuat Millen lebih berhati-hati dalam bergaul.
"Kita berharap dia lebih mawas diri ke depannya dengan siapa berteman, bekerja dan siapa lingkungannya," lanjut Ashanty.
Ashanty mengatakan saat ini dia tidak bisa berbuat banyak untuk keponakannya karena Millen sudah dinyatakan bersalah dan positif menggunakan narkoba jenis sabu.
Keluarganya sudah menyerahkan proses hukum ke kepolisian.
Namun mereka berharap Millen bisa direhabilitasi.
Baca Juga: Bukan Harta dan Status Sebagai Musisi, Ashanty Ungkap Hal yang Buatnya Jatuh Cinta pada Anang Hermansyah: Sama Mereka Berdua"Posisinya dia sudah mengaku dan meminta maaf. Positif juga,jadi kita menyerahkan ini ke pihak kepolisian semoga ditindaklanjuti dengan seadil-adilnya, tapi kita mohon Millen bisa direhabilitasi," tutur dia. Adapun sebelumnya, Satnarkoba Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara menangkap selebrgam Millen Cyrus terkait dugaan penyalahgunaan narkotika. Millen ditangkap di sebuah hotel di kawasan Jakarta Utara bersama seorang pria berinisial JR pada Minggu (22/11/2020) dini hari."Menyerahkan ke kantor polisian semoga ditindak dengan seadil-adilnya mohon untuk direhabilitasi, dia bukan pengedar. Pastinya sebelum direhabilitasi ada beberapa hari dia ada di kantor kepolisian, tentunya tidak mudah dan tidak nyaman buat dia," kata Ashanty. Ashanty berharap, kasus yang saat ini menjerat Millen akan jadi pelajaran ke depannya untuk pilah-pilih dalam bergaul.