Namun, HE baru berhasil diamankan saat beraksi pada Selasa (17/3/2020) dini hari.
"Yang pertama kita gak sempat amankan, tetapi dia keluar lagi saat dinihari sekitar jam 01.30, di situ baru berhasil kita amankan," ujar Aiptu Isman, saat dikonfirmasi, Rabu (18/3/2020).
Menurut Isman, sebelum merekam aksinya menggunakan kostum dan berdandan mirip kuntilanak, HE ingin mencoba menakuti adiknya yang tinggal tak jauh dari rumahnya.
Hal itu dia lakukan untuk mengetes apakah dirinya memang sudah mirip kuntilanak dan ditakuti orang-orang.
"Dia sempat ke rumah adiknya untuk mengetes apakah dia itu benar-benar seram atau tidak, ternyata adiknya pertama kali melihat kaget dan takut juga," jelasnya.
Ironisnya, jelas Isman, yang merekam aksi HE adalah anak kandungnya sendiri.
Mereka pun kaget dan tak menyangka jika perbuatan mereka harus berurusan dengan pihak kepolisian.
Namun, polisi hanya membawa HE ke Mapolres Banjarbaru sementara anaknya diperintahkan untuk pulang ke rumah.