WIKEN.ID-Bayi yang baru lahir biasanya disambut dengan sukacita oleh orangtua dan keluarga besar.
Tetapi ada sebagian orangtua yang tak bertanggung jawab dengan tega menelantarakan bahkan membuang anak yang baru lahir.
Seperti yang terjadi pada seorang bayi yang dipercaya telah meninggal dan dibuang dengan cara yang tidak layak.
Jasadnya dimasukkan dalam plastik dan dibuang ke gorong-gorong.
Bayi itu ditinggalkan begitu saja.
Namun pertolongan Tuhan datang melalui seorang pria dan perawat yang datang menyelamatkannya.
Dilansir dari Daily Star, terdapat video yang tunjukkan bayi tersenyum dan sehat.
Dalam video tersebut ia habis mandi setelah diselamatkan oleh perawat yang baik hati.
Ada juga suara yang mengatakan: "dia (bayi itu) lucu sekali!"
Si bayi terlihat menggerakkan lengannya di dalam air saat ibunya mengusap lembut kepalanya dengan spons.
Bayi perempuan tersebut dibuang di gorong-gorong kota Sao Paolo, Brazil Tenggara.
Masih belum ditemukan siapa yang tega membuang bayi yang masih hidup tersebut.
Sosok itu kini menjadi buronan dengan dugaan percobaan pembunuhan.
Lalu, bagaimana si bayi tersebut ditemukan?
Seorang pria mendengar suara tangisan dari dalam gorong-gorong.
Ia pun memanggil polisi, yang segera datang ke daerah Limao.
Empat petugas Militer Polisi bernama Izidoro, Rafael, Vernini dan Alessandro segera datang.
Mereka temukan bayi terbungkus plastik di gorong-gorong.
Mereka pun segera menyelamatkannya dan membawanya ke rumah sakit Vila Nova Cachoerinha.
Tempat ia dibuang sangat mengerikan dan menjijikkan.
Polisi akhirnya menuliskan di media sosial bahwa petugas mereka sudah memastikan bahwa kondisi bayi aman dan mereka juga senang telah menyelamatkansi bayi.
Baca Juga: Posisi Bercinta Dengan Gaya Ini Bisa Menambah Peluang Hamil Anak Laki-laki, Mitos atau Fakta?
Sekretaris Kementerian Kesehatan Brazil menyebutkan jika bayi tersebut sudah dalam kondisi stabil dan video bayi dimandikan juga dibagikan di media sosial.
Polisi telah menyebut jika kasus ini dilaporkan sebagai upaya pembunuhan berencana.
Detektif pun dikerahkan untuk mengidentifikasi orang tua si bayi.
Investigasi masih berlanjut, dan sampai saat ini belum ada yang ditahan.(*)