Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Menyedihkan, Perawat di Wuhan ini Hanya Bisa Saksikan Ibunya Meninggal Melalui Video Call, Selesai Menangis Lalu Kerja Lagi

Hafidh - Selasa, 03 Maret 2020 | 09:50
Kisah pilu perawat di Wuhan, China, yang saksikan ibunya meninggal dunia lewat video call
Nepalinewsupdate24.com

Kisah pilu perawat di Wuhan, China, yang saksikan ibunya meninggal dunia lewat video call

Dilansir dari Nepalinewsupdate24.com, Wu Ya Ling merupakan salah satu dari ribuan perawat yang rela meninggalkan keluarganya untuk berjuang membasmi virus corona.

Wu Ya Ling ditempatkan di rumah sakit Huoshenshan, rumah sakit khusus yang dibangun dalam 10 hari karena meledaknya jumlah pasien virus corona di rumah sakit umum.

Saat jumlah pasien terus berdatangan, para petugas medis dituntut untuk kuat secara fisik maupun mental.

Baca Juga: Ditemukan Tengkurap dan Badannya Terluka Bakar, Pengemudi Ojel Online Bunuh Diri Bersama dengan Anaknya, Cemburu dengan Istrinya

Mereka harus bekerja melebihi batas jam kerja normal.

Bahkan banyak di antara mereka yang kekurangan tidur dan tidak sempat makan karena terlalu sibuk bekerja.

Pada suatu hari saat dirinya sedang bertugas, Wu Ya Ling menerima video call dari rumahnya.

Dalam video call tersebut, ia mendapatkan kabar bahwa ibunya meninggal dunia.

Sontak ia pun langsung menangis di tempat dengan masker yang masih ia kenakan.

Meski mendapatkan kabar duka, Wu Ya Ling tidak dapat memberikan penghormatan terakhir pada ibunya.

Baca Juga: Taklukan Luna Maya dan Sophia Latjuba, Pakar Mikro Ekspresi Sebut Ariel dengan Sebutan Ini Hingga Samakan dengan David Beckham

Lantaran, ia harus tetap bertugas di rumah sakit.

Source :Nepalinewsupdate24.com

Editor : Wiken





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x