Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kronologi Lengkap Kisah Pengemudi Taksi Online Mengantar Ibu yang Membawa Jenazah Bayinya

Hafidh - Jumat, 28 Februari 2020 | 17:15
Ilustrasi taksi online
Istimewa

Ilustrasi taksi online

Sang suami akhirnya memesan lagi taksi online untuk kali ketiga.

Jam dinding menunjukkan waktu jelang pukul 20.00 WIB.

Vebby berdoa agar kali ini, ia tak lagi ditolak.

Baca Juga: Akhirnya Bisa Bersama Usai Sulit Temui Bundanya dari Usia 6 Tahun, Dul Mengaku Harus Lakukan Hal Romantis Ini Pada Maia Estianty Minimal Satu Kali Sehari: Menentramkan Hati Gua

Doanya terkabul, pengemudi taksi online bernama Weimpy Sulendra datang ke depan ruang jenazah, lalu menerima surat jalan dari petugas jenazah.

Vebby, suami, dan jenazah bayi Raka akhirnya tiba di rumah jelang pukul 20.30 WIB, setelah menempuh jarak sejauh 16,9 kilometer dari RS Budi Asih.

"Kalau saat itu misalnya ditolak lagi untuk ketiga kalinya, saya nekat nak busway (Transjakarta). Beneran," tutur Vebby.

"Itu (RS Budi Asih) kan enggak jauh dari halte PGC. Mungkin saya jalan ke depan, naik angkot ke PGC, terus saya naik busway. Terserah saya dibilang orang gila, di busway bawa-bawa mayat," ia menambahkan.

Vebby mengaku tak bisa banyak berkata-kata untuk menilai perbuatan Weimpy Sulendra yang rela mengantar jenazah bayinya pada malam itu.

Baca Juga: Tak Cuma Ahmad Dhani dan Irwan Mussry, Dul Akui Dirinya Miliki 3 Orang Ayah: Saya Ngiri Sama Ayah Saya dan Om Ari Lasso

"Saya cuma bisa berterima kasih banyak. Saya cuma bisa berdoa, pengemudinya diberikan rezeki 7 turunan oleh Tuhan. Tidak putus-putus. Banyak orderan terus," ungkap Vebby.

"Ya Tuhan, ini orang benar-benar baik banget. Benar-benar mulia sekali," imbuh dia.

Source :Kompas.com

Editor : Wiken





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x