"MOHON UNTUK TIDAK MELETAKKAN BENDA DIATAS REL KERETA API. Kejadian di daerah Jatiroto-Randu Agung Kabupaten Lumajang Daop 9 Jember ini membuat mimin miris," tulis akun Instagram @duniadalamkereta.
Dikutip dari Kompas.com, PT KAI membenarkan kejadian ini.
Manager Humas PT KAI Daop 9 Jember, Mahendro Trang Bawono mengatakan, tumpukan batu di atas rel kereta api itu benar terjadi.
Ia menyebutkan, batu-batu itu ditemukan di lintasan kereta api di kawasan Dusun Karetan, Desa Jatiroto, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, tepatnya, di KM 150+7/8 pada Sabtu (22/2/2020) sekitar pukul 16.25 WIB.
"Memang benar ditemukan batu-batuan yang tersusun di atas rel," kata Mahendro. Tumpukan batu itu ditemukan Petugas Penilik Jalan (PPJ).
Beruntungnya, kata dia, tumpukan itu ditemukan sebelum ada kereta api yang melintas.
"Iya Alhamdulillah (belum ada KA melintas). Karena hal tersebut bisa membahayakan keselamatan perjalanan KA," ujar dia.
Kejadian sabotase rel kereta api ini tak hanya sekali ini terjadi.
Kereta Turangga relasi Surabaya-Bandung menabrak sebuah benda melintang di tengah rel di Cilacap, Jawa Tengah, Rabu (25/10/2017), dini hari.