Follow Us

Miris! Mendapat Perlakuan Kejam, Bayi Gajah Berumur 2 Tahun ini Dipaksa Lakukan Trik Sulap Untuk Menarik Wisatawan

Redaksi Wiken - Minggu, 01 Desember 2019 | 20:00
Miris! Mendapat Perlakuan Kejam, Bayi Gajah Berumur 2 Tahun ini Dipaksa Lakukan Trik Sulap Untuk Menarik Wisatawan
Amy Jones/Moving Animals

Miris! Mendapat Perlakuan Kejam, Bayi Gajah Berumur 2 Tahun ini Dipaksa Lakukan Trik Sulap Untuk Menarik Wisatawan

Sebelum akhirnya berjalan ke tempat pertunjukan, di mana gajah yang lebih tua dan terlatih akan melakukan trik.

Miris! Mendapat Perlakuan Kejam, Bayi Gajah Berumur 2 Tahun ini Dipaksa Lakukan Trik Sulap Untuk Menarik Wisatawan
Amy Jones/Moving Animals

Miris! Mendapat Perlakuan Kejam, Bayi Gajah Berumur 2 Tahun ini Dipaksa Lakukan Trik Sulap Untuk Menarik Wisatawan

Menurut para peneliti, lebih dari 20 gajah ikut serta dalam pertunjukan ini, dan tampil tiga kali sehari.

Baca Juga: Gajah Kerdil Ditemukan Meninggal di Perkebunan, Ada Satu Luka Tembak di Pantat dan Gadingnya Hilang

Gajah terlihat melukis gambar sementara penjaga mereka mencubit telinga mereka untuk memandu mereka menggunakan kuas.

Gajah lain menggunakan belalainya untuk melemparkan panah tajam ke sasaran balon, dan menendang bola ke gawang.

Pada satu titik dalam rekaman itu, gajah dipaksa untuk menarik dan menumpuk balok kayu yang berat.

Baca Juga: Demi Menyelamatkan Anaknya yang Masih Bayi, Kawanan 11 Gajah Meninggal Dunia Jatuh Terjun di Air Terjun

Miris! Mendapat Perlakuan Kejam, Bayi Gajah Berumur 2 Tahun ini Dipaksa Lakukan Trik Sulap Untuk Menarik Wisatawan
Amy Jones/Moving Animals

Miris! Mendapat Perlakuan Kejam, Bayi Gajah Berumur 2 Tahun ini Dipaksa Lakukan Trik Sulap Untuk Menarik Wisatawan

Moving Animals mengklaim lebih dari 80 gajah hidup di penangkaran, yang merupakan salah satu dari banyak tempat yang dikunjungi oleh turis barat di Thailand dan Asia Tenggara.

Jones mengatakan, Investigasi di seluruh Asia telah berulang kali menunjukkan bahwa gajah terus menghadapi penderitaan fisik dan emosional tanpa henti untuk mengambil bagian dalam wahana, prosesi dan pertunjukan.

Baca Juga: Pro Kontra Perdagangan Gading Gajah, Upaya Konservasi Terhadap Kepunahan Hatitat

Editor : Alfa

Latest