Follow Us

Gracia Billy Staf Khusus Presiden, Masa Kecil Bantu Orang Tua Jualan Kue Hingga Pernah Jadi Pengamen

Agnes - Jumat, 22 November 2019 | 12:45
Presiden memperkenalkan Gracia Billy sebagai staf khusus presiden
tribunnews

Presiden memperkenalkan Gracia Billy sebagai staf khusus presiden

Baca Juga: Jadi Staf Khusus Presiden di Usia 23, Putri Tanjung Blak-blakan Uang Jajan Hanya Setengah dan Harus Buat Pembatas Buku Sebelum Jadi Pengusaha Muda

Dalam kunjungannya ke Gedung Putih, pemuda penggemar Ir Soekarno ini bertemu dan berjabat tangan dengan Barrack Obama.

Setelah lulus kuliah, Billy mendapatkan pekerjaan bergengsi di salah satu perusahaan minyak dan gas asal Inggris.

Namun, hatinya gelisah. Gajinya yang fantastis tidak membuat Billy bahagia.

Setelah berpikir panjang, ia meninggalkan segala gengsi yang diraih.

Ia melepaskan jabatannya di perusahaan itu dan fokus mengurus "Kitong Bisa", yayasan yang memfokuskan diri pada persoalan pendidikan anak-anak Papua.

Kitong Bisa saat ini mengoperasikan sembilan pusat pendidikan di Papua dan Papua Barat. Jumlah relawannya sebanyak 158 yang mengajar sekitar 1.100 anak.

Baca Juga: Ngebet Punya Anak dari Istri Barunya, Mantan Istri Artis Lawas Ini Justru Tak Bisa Hamil karena Idap Penyakit pada Rahimnya!

Hebatnya, dana yayasan ini sebagian besar bersumber dari dua anak perusahaan, yakni Kitong Bisa Consulting dan Kitong Bisa Enterprise.

Billy mengakui, pembangunan sumber daya manusia di Papua tidak selesai dalam waktu dua atau tiga tahun saja.

Namun, ia yakin apa yang dikerjakannya saat ini adalah salah satu persiapan loncatan peningkatan kualitas SDM Papua untuk masa depan.

Aktivitasnya di Yayasan Kitong Bisa ini pula membawa Billy menempuh pendidikan lanjutan dengan beasiswa, yakni di Australian National University (ANU) dan Oxford University di Inggris.(*)

Editor : Wiken

Baca Lainnya

Latest