WIKEN.ID -Sebuah laporan terbaru tentang perburuan hewan di Indonesia berhasil diungkap.
Kali ini, hewan yang menjadi sasarannya adalah penyu-penyu yang tak berdosa.
Polisi Air (Polair) Polda Maluku berhasil menyergap para pemburu penyu untuk dijadikan daging asap di Pulau Gebe, Halmahera Utara, Jumat (11/10/19).
Setelah penyergapan pada pukul 11.00, terdapat total 10 orang yang diketahui berasal dari Desa Gamesa Buli Halmahera Utara.
Enam orang di antaranya menjadi tersangka karena telah memanah dan menombak penyu di laut beserta empat orang saksi yang hanya menjaga penyu-penyu itu.
“Saat kita datang mereka kaget. Ditemukan daging-daging penyu, ada yang diasapi, ada sudah matang diisi dalam karung. Langsung kami perintahkan seluruh barang bukti dan pelaku, diangkut ke Pos Polairud di Gebe,” kata Brigpol Arisandy, Kepala Pos Marnit Polairud Pulau Gebe yang dikutip dari mongabay.co.id.
Baca Juga: Viral Video Pria Tunggangi Penyu yang Terancam Punah di Raja Ampat, Dunia Mengecam
Perburuan penyu untuk dijadikan daging asap berhasil diketahui setelah salah satu warga Gebe yang memberitahu di sekitar Tanjung Sofa ada penangkapan penyu yang dilakukan oleh orang dari luar pulau.
Warga yang melaporkan itu mengatakan ada tiga perahu berbahan fiber yang beroperasi disekitar situ.
“Kami mendapatkan laporan awal sekitar pukul 10.00. Laporan itu, kami tindaklanjuti. Personil markas unit (Pers Manit) Polaird Gebe, berkoordinasi dengan Syahbandar,” ujarnya.
Setidaknya perlu waktu 30 menit untuk sampai ke Tanjung Sofa.