Follow Us

Nikahi Anak Kandungnya Usai 12 Tahun Hidup Menjanda, Kenali Dampak Hingga Risiko Perkawinan Sedarah Secara Ilmiah

Amel - Minggu, 11 September 2022 | 16:04
Ilustrasi Menikah
freepik

Ilustrasi Menikah

Suku Polahi merupakan suku yang masih hidup di pedalaman hutan Gorontalo dengan beberapa kebiasaan yang primitif.

Mereka tidak mengenal agama dan pendidikan, serta cenderung tidak mau hidup bersosialisasi dengan warga lainnya.

Baca Juga: Dulu Diceraikan Usai Divonis Kanker, Kini Baru Sebulan Menikah, Suami Baru Penyanyi Dangdut Ini Digoda Perempuan Lain: Mbanya Murahan Sekali!

Perkawinan sedarah

Perkawinan sedarah (incest) adalah perkawinan organisme yang terkait erat dalam kekerabatan.

Dengan kata lain, perkawinan ini diartikan ketika seseorang menikah dengan saudara dekat seperti sepupu.

Bentuk perkawinan sedarah ini bertentangan dengan tujuan biologis dari perkawinan, yaitu pencampuran DNA.

Untuk diketahui, DNA manusia dibundel menjadi 23 pasang kromosom.

Di dalam setiap kromosom ada ratusan ribu gen dan terlebih lagi, setiap gen memiliki dua salinan yang dikenal sebagai alel.

Gen menentukan berbagai aspek penampilan Anda, seperti warna rambut dan mata, serta faktor biologis seperti golongan darah Anda.

Gen-gen ini terbagi dalam dua kategori, dominan dan resesif. Jika salah satu gen dominan, maka hasilnya adalah Anda mendapatkan sifat gen itu.

Namun, untuk sifat-sifat yang berasal dari gen resesif, Anda perlu kedua gen menjadi resesif. Sebagai contoh, gen untuk mata coklat adalah dominan.

Editor : Wiken

Latest