Melansir educateinspirechange.org, membakar daun salam sudah dilakukan sejak zaman Romawi dan Yunani.
Mengutip dari Healthsite, daun salam mengandung vitamin A, vitamin C, zat besi, potasium, kalsium, dan magnesium.
Bumbu herbal ini juga mengandung enzim yang bisa merombak protein dan melancarkan saluran cerna.
Selain itu, daun salam juga bisa digunakan meningkatkan kerja insulin sehingga bisa mengontrol gula darah, meredakan migrain, meredakan nyeri sendi, juga mencegah pertumbuhan sel-sel kanker.
Salah satu khasiat daun salam yang tak bisa dianggap remeh adalah kemampuannya dalam mengatasi atau mengobati anxiety.
Dikutip dari Kompas.com, jika digunakan untuk meredakan anxiety, daun salam lebih baik dibakar dan dihirup aroma bakarannya.
Penggunaannya persis seperti terapi menggunakan bakaran daun sage.
Baca Juga: Dul Jaelani Tak Tinggal Diam, Sindir Keputusan Mulan Jameela pada Adik Sambungnya, 'Dosa'!
Aroma bakaran daun salam mengandung linalool, komponen yang juga ditemukan dalam tanaman mint dan lavender, dua jenis tanaman yang sudah ternama bisa meredakan anxiety.
Dalam teknik aromaterapi seperti ini, menghirup aroma tertentu bisa memberikan sinyal ke area otak yang bertugas mengendalikan emosi kita.
Caranya pun mudah dilakukan.Anda hanya perlu membakar dua lembar daun salam di dalam ruangan tertutup di atas kertas alumunium.Setelah 10 menit, hirup aroma yang keluar dan rasakan khasiatnya.