- Pernapasan alternatif nostril
- Pernapasan equal
- Pernapasan regangan tulang rusuk
- Pernapasan bibir mengerucut
- Pilihlah teknik pernapasan yang paling sesuai dengan tubuh kita.
Selain memerhatikan pernapasan yang baik, kita juga harus memerhatikan posisi tubuh ketika berlari.
Posisi tubuh yang tepat ketika berlari, memudahkan kamu bernapas lebih sehat dan baik.
Jagalah posisi kepala tetap sejajar dengan tulang belakang dan pastikan kepala tidak jatuh ke depan atau ke bawah.
Bahu juga harus rileks dan tidak menyentuh telinga, posisi punggung juga tidak boleh membungkuk ke depan.
Baca Juga: Penting Buat Kamu Hobi Berlari, Pantangan Utama Usai Latihan
3. Pernapasan Diafragma
Diafragma adalah otot tipis yang membatasi perut dan dada.
Jika kalian menggunakan teknik pernapasan diafragma, maka kita bisa menghirup udara lebih banyak.
Bahkan, oksigen dapat dimanfaatkan lebih baik oleh tubuh.
Teknik ini cocok bagi kita yang mempunyai pernapasan yang pendek.
Selain itu, teknik pernapasan diafragma juga membuat tubuh lebih rileks.