'Raja Prank Kena Prank', Keluarga Uya Kuya Alami Kasus Penipuan Berkedok Pariwisata ke Bali
WIKEN.ID -Nama Uya Kuya pasti sudah tak asing lagi di dunia hiburan Tanah Air.
Rumah tangga Astrid Kuya dan Uya Kuya selama ini terlihat harmonis.
Uya Kuya merupakan seorang presenter yang dikenal fashionable.
Enam belas tahun berumah tangga, keduanya dikaruniai dua anak.
Baca Juga: Dirumorkan Dekat dengan Aktro Tampan Satu Ini, Ayu Ting Ting Beri Tanggapan: Gue Syok
Keluarga yang terkenal dengan konten pranknya ini menjadi korban penipuan berkedok pariwisata ke Bali.
Uniknya, menurut istri Uya Kuya, Astrid Kuya, mereka sempat mengira dikerjai seperti konten mereka selama ini.
Dilansir kanal YouTube Hitz Infotaiment, Rabu (6/10/2021), Astrid justru terkekeh saat ditanya masalah tersebut.
Ia membeberkan tak menyangka bahwa keluarga mereka akan menjadi korban.
Astrid mengatakan bahwa Uya Kuya sempat curiga dengan orang yang menawari paket wisata tersebut.
Namun, ia selalu berusaha berpikiran baik pada oknum tersebut.
Ibu Cinta Kuya dan Nino Kuya itu mengaku tak mau membawa masalah ke ranah kepolisian.
Pasalnya, ia merasa tak dirugikan terlalu banyak oleh pelaku.
Hanya saja, Astrid sempat mengunggah postingan mengenai hal itu sebagai bentuk peringatan untuk orang lain.
"Karena gue pikir enggak terlalu banyak," kata Astrid.
"Pokoknya intinya enggak terlalu banyak, tapi buat DP lumayanlah, kalau untuk orang yang mau liburan lumayanlah itu duit untuk liburan."
"Dikit kok, enggak terlalu banyak, cuma lumayanlah, enggak enak gue."
Astrid membeberkan kisah lucu ketika ia dan keluarga sampai di bandara Bali.
Tim mereka mengadu bahwa sudah satu jam menunggu namun tak ada agen perjalanan yang menjemput.
Bukannya merasa ditipu, keluarga Uya Kuya justru curiga mereka sedang kena prank.
"Sampai bandara pas timku telepon, kita lihat kanan kiri, ini ada kamera enggak, jangan-jangan gue diprank, serius," beber Astrid.
"Gue langsung ngerasa yang namanya raja prank kena prank itu."
"Serius itu antara yakin dan tidak yakin."
Astrid membeberkan bahwa keluarganya tak akan mengurus masalah itu lebih lanjut.
Ia percaya bahwa musibah tersebut akan membawa berkah baginya di masa depan.
Baca Juga: Masih Berkerabat dengaan Harimau dan Singa, Mengapa Kucing Rumahan Tidak Bisa Mengaum?
"Kebetulan kita punya beberapa teman yang bisa carilah istilahnya,tapi buat kita ya sudahlah" ujar Astrid.
"Cuma aku lebih concern biar orang lebih tahu, ini hati-hati."
"Karena enggak semua orang punya keuangan ekonomi yang baik."
"Kalau aku selalu berpikir positif saja, mungkin di suatu musibah kayak gini next-nya kita akan dapat yang lebih baik."(*)