Dikutip dari cuitan di twitternya @mohmahfudmd, ia mengaku bahwa sinetron ini cukup asik meskipun agak muter-muter.
Tak hanya itu, konflik pencarian pelaku pembunuhan Roy yang menjadi masalah utama dalam cerita ini juga menjadi sorotannya.
Ia merasa penulis cerita dari sinetron ini kurang paham dengan hukum yang berlaku di Indonesia.
Tak ingin sekedar menjadi penonton pasif, dengan kepakarannya di bidang hukum, Mahfud MD pun sampaikan kritiknya.
"Pembunuh Roy adl Elsa. Sarah, ibu Elsa, mengaku sbg pembunuhnya dan minta dihukum demi melindungi Elsa.
Lah, dlm hukum pidana tak sembarang org mengaku lalu ditahan." tulis Mahfud MD, Kamis(15/7/2021).
Diketahui, Sinetron Ikatan Cinta sejauh ini masih menjadi idaman bagi para penggemarnya.
Sejak tayang pertama kali di bulan Oktober 2020 lalu, sinetron ini sudah mendapatkan rating yang cukup tinggi.
Sebagian besar penontonnya merasa ikut terbawa emosi dengan peran Andin dan Aldebaran.