"Gampang pi, kerjaannya cuma ngerawat nenek-nenek, udah gitu kasih mereka vitamin, terus cebokin mereka.
Ya pembantu elit lah, karena kan gaji gue aja dulu udah 5000 dollar sebulan, mengalahkan gaji direktur di Indonesia," kenang Barbie.
Selain pernah menjadi perawat lansia, Barbie juga sempat menjajal pekerjaan lain.
Mulai dari pencuci piring hingga merintis bisnis stem cell.
"Akhirnya gue merintis kan, contact-an sama temen, terus ada produk stem cell.
Sampai gue dapat penghargaan, ada tuh penghargaan di rumah, penghargaannya jadi best secretary gitu. Jadi pencuci piring juga pernah, di restoran Cina. Gajinya gede juga walaupun cuci piring gitu, mereka per jam (bayarnya)," tandasnya.(*)