Akhiri Perseteruan Harta Warisan Lina Jubaedah, Teddy Justru Titipkan Bintang dan Beri Surat Wasiat Pada Anak-anak Sule: Rawat Anak Saya!
WIKEN.ID -Perseteruan harta warisan mendiang Lina Jubaedah belum menemui titik terang.
Hubungan Teddy Pardiyana dan keluarga Sule pun masih memanas.
Bahkan, keduanya sempat saling lempar pendapat di depan media, soal siapa yang paling berhak menjadi pemilik harta warisan itu.
Teddy pun dinilai begitu ngotot mendapatkan harta warisan Lina Jubaedah, dengan dalil harta tersebut milik putri semata wayangnya dengan Lina, Bintang.
Hal itu pun disampaikan oleh Ali Nurdin, pengacara Teddy ke dalam YouTube Seleb On Cam News, Rabu (27/1/2021).
Sang pengacara menyatakan jika Teddy hanya memperjuangkan hak anaknya.
Ia tak menginginkan bagian untuk dirinya sendiri meski sebenarnya memiliki hak waris.
"Dia tidak menginginkan dan tidak menharapkan juga bagian dari hak warisnya dari almarhum terhadap diri dia sendiri," ujar Ali.
"Jadi yang dia perjuangkan yang diusahakan adalah hak waris dari anaknya yang masih kecil, yaitu Bintang."
Menurut Ali Nurdin, Teddy bahkan sudah menuturkan wasiat jika nantinya ia meninggal duluan.
Ia akan menyerahkan hak asuh Bintang pada keluarga Sule, berikut harta yang menjadi bagian anaknya.
"Dan saat itu Teddy juga sudah mengungkapkan, kalau toh Bintang mendapatkan sesuatu, misalnya rumah atau mobil, dan misalnya saudara Teddy meninggal, Teddy berpesan bahwa 'Rawat anak saya'," ujar Ali Nurdin.
"Otomatis apa yang menjadi peninggalan ibunya dalam penguasaan pihak sana kembali," terangnya.
Meski memiliki hak waris sebagai suami, Teddy lebih memilih merelakan harta bagiannya.
"Pada saat itu Teddy juga sangat bijak menghadapi situasi ini yang walaupun menurut hukum kita, Teddy pun berhak mendapat warisan dari almarhum," tutur Ali Nurdin.
"Karena dia sebagai suami yang sah."
"Saya bilang 'Kang Teddy apakah anda sudah yakin mau melepaskan hak anda sebagai pewaris dari almarhum istri anda?'."
"Dia menyatakan bahwa dia juga laki-laki, dia juga masih mau bekerja, jadi dia hanya memikirkan apa yang menjadi hak bagi anaknya yaitu si Bintang."
"Saya salut juga, saya pikir wah, dalam keterbatasan, dia mempunyai hati yang luas sebesar samudra, daripada nanti ada orang kaya tapi hatinya sebesar kali, kan ada juga," pungkasnya. (*)