"Kemarin saya baca berita ada salah satu oknum (mengaku) bahwasanya 'handphone saya (Gisel) hilang 3 tahun lalu dan sudah berikan handphone tersebut kepada manajer' gitu," kata Pitra Romadoni mengutip pernyataan Hotman Paris, di Polres Jakarta Selatan, Senin (7/12/2020).
"Ini kan sudah diungkapkan ke publik. Jadi sumber yang menyatakan itu kepada publik harus dipanggil oleh penyidik biar ini terang benderang," kata kuasa hukum Gisella Anastasia ini.
Pitra Romadoni menilai bahwa ucapan Hotman Paris bisa menjadi kegaduhan dan menimbulkan tanda tanya besar.
"Jangan membuat suatu kegaduhan di tengah-tengah masyarakat, jangan membuat masyarakat bertanya-tanya," kata Pitra Romadoni.
Meski menggebu-gebu, dia tetap harus mengutamakan asas praduga tak bersalah.
Namun, baginya pernyataan Hotman Paris beberapa waktu lalu disebut sudah menjadi petunjuk besar.
"Kita harus menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah, pokoknya silakan menilai sendiri karena ini proses penyidikan kita nggak bisa menuduh orang karena sudah ada pengakuan, itu sudah menjadi suatu petunjuk bagi pihak kepolisian," ujarnya.
Terkait pengakuan Hotman Paris, pengacara tersebut mengatakan bahwa Gisella Anastasia pernah mendatanginya untuk konsultasi hukum.
Dalam proses konsultasinya itu, Gisella Anastasia mengaku sempat memberikan ponselnya ke asisten 3 tahun lalu.