WIKEN.ID - Pisang adalah salah satu buah tak kenal musim yang mudah dijumpai sepanjang waktu. Buah bercita rasa manis ini kerap dijadikan kudapan, bahan campuran membuat roti atau kue, sampai pelengkap bubur sehat. Di balik kelezatan buah berwarna hijau saat mentah dan kuning ketika matang ini, pisang memiliki segudang nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan.
Baca Juga: Mau Beli Ponsel Baru, Buruan Cek IMEInya Kalau Gak Mau Terblokir, Lho Ada Apa?
pisang mengandung vitamin C, B6, mineral magnesium, serta kalium atau potasium. Selain itu, pisang juga kaya akan antikosidan, tembaga, mangan, dan zat gizi lainnya.
Pisang mulai matang setelah kita memetiknya dari pohon pisang. Di saat inilah, gas etilen terlepas dari batang pisang, membuat kulit dan daging pisang berubah warna. Gas etilen memecah asam dan pigmen klorofil, dan semakin banyak gas yang terlepas, maka warna pisang akan berangsur berubah jadi cokelat.
Tetapi, jika kita meletakkan pisang dengan cara digantung, gas etilen akan bekerja lebih lambat. Menggantung pisang juga mencegah daging pisang mengalami memar.