"Jadi sebisa mungkin diatasi sendiri, sendiri aja, nggak mau nyusahin anak atau bikin anak makin sedih, gitu niatnya itu," jelas Umi Pipik.
Mendengar alasan itu, Abidzar mengatakan sang ibu egois karena tidak mau berbagi sakit yang dideritanya kepada anak-anaknya.
"Tetapkan harus ngomong sama anak-anaknya, apalagi single parent," kata Abidzar.
Meski tubuhnya digerogoti penyakit, namun Umi Pipik tak henti untuk berdoa sembari berharap bisa membangunkan rumah untuk anak-anaknya.
"Saya selalu minta sama Allah waktu kita nggak punya apa-apa semua terbakar,"
"Saya berdoa 'ya Allah kasih saya rezeki terus, supaya saya bisa membangunkan rumah buat mereka (anak-anak)," tutur Umi Pipik.