WIKEN.ID - Bukan hanya meresahkan masyarakat, aksi teror Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) ternyata juga menghambat pembangunan di Papua.
Seperti yang dilansir dari Antara, percepatan pembangunan dan kesejahteran masyarakat di Kabupaten Nduga kerap mendapatkan gangguan dari KKB Papua.
Padahalpercepatan pembangunan dan kesejahteran masyarakat di Kabupaten Nduga adalah komitmen yang harus dicapai pemerintah, namun
Terkait hal itu, Komandan Korem 172 Praja Wira Yakti, Brigjen TNI Izak Pagemanan meminta KKB Papua tidak menganggu aparat TNI-Polri yang ditugaskan pemerintah untuk menjalankan komitmen tersebut.
Izak menjelaskan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan perhatian khusus dalam pembangunan jalan Trans Papua guna menekan harga kebutuhan pokok.
"Karena memang kesejahteraan ini menjadi komitmen kita bersama. Maka dari itu saya minta kepada KKB Papua supaya tak mengganggu upaya kita untuk meningkatkan kesejahteraan di wilayah Nduga." kata Brigjen TNI Izak Pagemanan, Minggu (26/7/2020).
Menurut Izak, jika pembangunan terus terhambat karena aksi KKB Papua, maka yang akhirnya terkena dampaknya adalah masyarakat
"Karena pada akhirnya yang terdampak adalah masyarakat," kata Izak.
Maka sekali lagi Izak memperingatkan KKB Papua khususnya pimpinan Egianus Kogoya agar tak mengganggu pembangunan di Nduga.
"Sehingga saya minta khususnya Egianus Kogoya yang ada di sana, tolong jangan ganggu kita untuk membuat masyarakat menjadi maju," ujarnya.
Izak juga menegaskan bahwa kehadiran TNI-Polri di Papua adalah semata-mata agar masyarakat aman dari teror KKB Papua.