"Jadi bayi Panji itu dikelilingi sama ular itu?" tanya Mbah Goweng.
"Iya dilingkari, ular piton," sambung ayah Panji.
Namun tak lama kemudian, ular tersebut langsung pergi meninggalkan Panji saat ibunya telah selesai mencuci.
"Ibunya dateng bawa cucian dari sungai terus selesai ngejemur, baru dia (ular) pergi," tutur sang ayah.
Tak hanya ular, rupanya bayi Panji pernah dikerumuni semut di sekujur tubuhnya.
"Semut yang warna merah hitam, kalau ada bau amis langsung ngegerombel banyak, kalau gigit orang dewasa rasanya sakit," jelas ayah Panji.
"Itu sampai penuh di badan (Panji) item, ketahuan sama warga terus dibersihin karena pada khawatir," sambungnya.
Mbah Goweng berbincang dengan ayah Panji Petualang.
Lanjut sang ayah, Panji yang badannya penuh semut tidak terkena gigitan sementara warga yang menolongnya malah kena gigitan.
Baca Juga: Kini Jadi Sahabat Saliha Umi Pipik, 3 Penyanyi Cantik Ini Pilih Tinggalkan Baju Seksi dan Berhijrah