Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kebut Rapid Test Massal di Jawa Tengah, Kasus Corona Meningkat 3.000 Orang. Ganjar Pranowo Malah Tenang: Lebih Baik...

Agnes - Senin, 29 Juni 2020 | 18:30
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melantik 30 mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga sebagai agen anti-korupsi, Selasa (29/7/2019).
Dok. Humas Pemprov Jateng

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melantik 30 mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga sebagai agen anti-korupsi, Selasa (29/7/2019).

WIKEN.ID-Wabah covid-19 masih menjadi momok yang menyelimuti tanah air.

Tiap harinya terjadi lonjakan kasus mencapai seribu penderita.

Masing-masing daerah pun mencatat angka penambahan kasus, terutama di Pulau Jawa.

Namun beberapa daerah memutuskan untuk mengebut rapid test massal, salah satunya adalah Jawa Tengah.

Hasil yang didapat pun cukup mencengangkan.

Baca Juga: Pernah Jadi Saksi Bisu Perselingkuhan Ibu Kandungnya, Aurel Hermansyah Alami Trauma, Luka Lamanya Dikorek Kembali Gegara Lihat Uya Kuya Selingkuh!

Berdasarkan data dari corona.jatengprov.go.id pada Sabtu (27/06) pukul 11.00 WIB, jumlah kasus positif Covid-19 di Jawa Tengah sebanyak 3.631 orang.

Sementara itu, pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 84.82 orang dan orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 49.192.

Bahkan, pada Kamis (25/06) kemarin, Jawa Tengah menyumbang 78 kasus baru, yang menjadi satu dari lima provinsi dengan angka penularan tertinggi.

Baca Juga: Padalah Sudah Dibela Mati-matian, Ferdian Paleka Malah Minta Bayaran Tinggi Kepada Nikita Mirzani, Uus Geram: Gue Lebih Terkenal Aja Ga Minta!

Peningkatan kasus tersebut tidak lain karena Pemkot Jawa Tengah sedang mengebut proses tracing wabah Covid-19 melalui tes massal.

Editor : Wiken

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x