Follow Us

Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Niat Pulang Kampung Karena di PHK, Pria di NTT ini Malah Diusir Warga Karena Dituding Membawa Virus Corona

Hafidh - Senin, 20 April 2020 | 13:55
Ilustrasi PHK
LanggamID

Ilustrasi PHK

WIKEN.ID - Wabah virus corona membuat perekonomian Indonesia bahkan dunia kian terpuruk.

Akibatnya, membuat banyak perusahaan yang gulung tikar karena sepi pembeli dan tidak dapat membayar karyawan.

Akhirnya, PHK besar-besaran pun tak dapat dielakkan.

Banyak karyawan yang di PHK, lantaran perusahaannya tak mampu membayarnya di tengah krisis akibat pandemi corona ini.

Baca Juga: Angin Segar di Tengah Pandemi Corona, Pakar Dokter Indonesia Ungkap Virus Corona Bisa Mati dengan Sendirinya Meski Sudah Masuk ke dalam Tubuh

Seperti kisah pria yang bekerja di Kalimantan ini.

Apesnya, saat hendak pulang kampung, ia malah diusir warga karena disangka bawa virus corona.

Pria tersebut adalah Yohanes Januarius Subandi (28) warga Kabupaten Sikka, yang diusir warga kampungnya saat pulang merantau dari Samarinda, Kalimantan Timur.

Yohanes tiba di kampung halamannya di Dusun Waipare, Desa Watumilok, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Minggu (12/4/2020).

Baca Juga: Badai Pandemi Virus Corona Belum Reda, Kini Publik Digemparkan dengan Fenomena Ribuan Cacing yang Keluar dari Tanah di Solo dan Klaten

Dirinya memilih pulang kampung karena ia di PHK oleh perusahaan sawit termpatnya bekerja selama bertahun-tahun di Samarinda.

Dilansir dari Kompas.com, bahkan orang tua Yohanes pun terpaksa menjual satu ekor babi demi sang anak agar bisa pulang.

Source : Kompas.com

Editor : Amel

Latest