Dikutip dari Tribunpontianak.co.id, Kapolresta Pontianak Kombespol Komarudin membenarkan adanya dugaan perampokan tersebut.
"Iya, kita masih Lidik, identitas sementara hanya bisa kita lihat dari tampilan CCTV, tapi Insya Allah akan segera kita buru," ujar Komarudin, Sabtu (28/3/2020) malam.
Komarudin mengatakan dilihat dari aksi yang dilancarkan, para pelaku telah mempelajari terlebih dahulu situasi dan kondisi di sekitar rumah korban.
"Dari analisa awal, memang terlihat untuk pelaku ini memang sudah sangat paham kondisi situasi di lokasi tersebut, sudah di pelajari, termasuk siapa saja yang ada di dalam, itu sudah diketahui,"ungkap Komarudin.
Atas peristiwa ini, ia mengatakan bahwa saat ini kondisi korban masih mengalami trauma, dan saat kejadian di rumah tersebut memang hanya terdapat korban yang berusia lanjut.
"Secara fisik tidak ada yang parah, namun tentunya secara psikologis korban merasa tertekan, dan kita lakukan trauma healing terhadap yang bersangkutan, sambil kita terus memburu pelaku dari kejadian ini,"katanya.
Baca Juga: Viral Aksi Pria Serang Polisi dengan Menggunakan Pisau, Ternyata Ini Dia Penyebabnya!
Akibat peristiwa perampokan ini, Kapolres menyampaikan kerugian yang dialami korban mencapai Rp 8 juta.
Kapolresta Pontianak Kota Kombes Pol Komarudin mengungkapkan saat ini pihaknya tengah memburu para pelaku tindak kejahatan tersebut.
"Kita masih lidik identitas, kita hanya bisa melihat dari berberapa tampilan CCTV, tapi pasti akan kita buru," ujar Kombes Pol Komarudin, Sabtu (28/03/2020).
Ia menerangkan korban tidak mengalami luka fisik yang serius, namun mendapatkan tekanan psikologi, dan saat ini pihaknya memberikan Trauma Healing kepada korban.