Follow Us

Usai Fotonya Viral, Inilah Nasib Savana Ranu Mandiro yang Banyak Dikunjungi Warga dan Akhirnya Sampah Berserakan

Alfa - Senin, 02 Maret 2020 | 15:40
Ranu Manduro terletak di Desa Manduro Manggung Gajah, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.
Instagram @kanurikaanisa dan @mojokerto_story

Ranu Manduro terletak di Desa Manduro Manggung Gajah, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.

"Iya ditutup (PT Wira Bumi, Red)," ujarnya yang dikutip dari SURYA.co.id.

Menurut Eka, warga telah berkomunikasi dengan pemilik lahan agar berkenan membuka kembali kawasan Ranu Manduro demi kepentingan warga.

Pasalnya, dengan banyaknya pengunjung dari luar kota yang ingin menikmati pemandangan alam di Ranu Manduro, warga bisa menuai penghasilan.

Baca Juga: Video Viral, Tak Terima Ditilang Polisi karena Tak Pakai Helm, Pria Berbaju Batik Mengamuk Sambil Banting Motornya : Nih Ambil Motornya

"Saya masih bantu warga minta izin perusahaan di Surabaya," ungkapnya

Sementara itu, belum ada keterangan resmi dari pemilik lahan terkait penutupan kawasan Ranu Manduro.

Namun, penutupan ini dilakukan satu hari setelah tim Divisi Pariwisata dari Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Pemkab Mojokerto datang langsung meninjau lokasi Ranu Manduro.

Kepala Disparpora Kabupaten Mojokerto Amat Susilo membantah bahwa Pemkab Mojokerto telah menutup kawasan tersebut.

Baca Juga: Tak Sampai Sepekan Usai Videonya Viral, Inilah Nasib 3 Pengemudi Ojek Pangkalan yang Peras Penumpan Bis di Terminal Kalideres

"Itu bukan dari Pemkab Mojokerto, kelihatannya (ditutup) yang punya lahan," ungkapnya.

Namun, dari kajian di lapangan, pemerintah kabupaten memastikan bahwa lahan Ranu Manduro merupakan milik perusahaan swasta.

"Iya mas itu ternyata lahan milik swasta kalau dijadikan tempat wisata ya terserah saja, namun agar segera diurus perizinannya," tutur Amat.

Editor : Wiken

Latest