WIKEN.ID -Sekitar 27.000 unggas akan dimusnahkan setelah wabah flu burung diduga telah menyerang sebuah peternakan di Suffolk, Inggris.
Sejumlah burung di peternakan ayam komersial itu, ditemukan memiliki jenis flu burung H5.
Namun, para pemimpin industri telah meyakinkan pembeli bahwa persediaan ayam kalkun untuk Natal tidak akan terpengaruh oleh penyakit ini.
Baca Juga: Paniknya Pemburu Dikejar Burung Unta Lari Tunggang Langgang, Pemicunya Gonggongan Sekelompok Anjing
Kasus ini merupakan kasus pertama yang kembali terjadi di Inggris sejak Juni 2017.
Petugas berwenang mengidentifikasinya sebagai flu burung patogen rendah.
Kesehatan Masyarakat Inggris (PHE) mengatakan wabah ini memiliki risiko sangat rendah terhadap kesehatan masyarakat.
Baca Juga: Fosil Berbentuk Mirip Burung Merpati yang Hidup Sekitar 200 Juta Tahun Lalu Ditemukan di Negara Asia
Badan Standar Pangan mengatakan wabah ini juga tidak berisiko terhadap keamanan makanan.
Zona eksklusi satu kilometer telah dibentuk di sekitar peternakan untuk membatasi risiko penyebaran penyakit.
Baca Juga: Terbuat dari Plastik, Jaring Laba-laba Palsu ini Justru Jadi Perhatian Burung, Begini Hasilnya!
Richard Griffiths, kepala eksekutif British Poultry Council (BPC), mengatakan lembaga ini juga bekerja sama dengan Departemen Lingkungan, Pangan dan Urusan Pedesaan (Defra) untuk memastikan wabah yang ada dalam unggas tersebut.