WIKEN.ID -Seminggu setelah tim dokter berhasil mengeluarkan tiga peluru dari kepalanya, kondiri orangutan bernama Paguh akhirnya membaik.
Begitu menurut postingan di laman Facebook Sumatran Orangutan Conservation Pragrammere (SOCP) pada Sabtu, (30/11/2019).
Paguh merupakan orangutan yang telah dievakuasi oleh petugas dari Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam Sumatera Utara (BBKSDA) Aceh bersama tim HOCRU pada 20 November lalu.
Lokasi evakuasi itu berada di Desa Gampong Teungoh, Kecamatan Trumon, Aceh Selatan, Aceh.
Satwa ini lalu dibawa ke Karantina Batu Mbelin Sibolangit, Sumatera Utara.
Paguh yang Buta memiliki 16 peluru yang bersarang di kepala dan delapan peluru di bagian tubuh lainnya.
Saat ini, ia tinggal dan masih mendapat perawata dalam Sumatran SOCP.
Kedua mata orangutan ini buta akibat cidera.
Baca Juga: Hari Orangutan Sedunia, Video Ini Tunjukkan Momen Mengharukan Pertemuan Ibu Orangutan dengan Bayinya
Dari pemeriksaan dokter, bola mata sebelah kanan hewan yang berumur 25 tahun ini tampak merah.