Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sungguh Pilu Nasib Kuda yang Pensiun dari Lapangan Pacu karena Sudah Tua, Dikirim ke Rumah Jagal untuk Dibantai

Redaksi Wiken - Rabu, 04 Desember 2019 | 17:00
Pensiun dari Lapangan Pacu, Kuda yang Tua dan Sakit ini Dikirim ke Rumah Jagal untuk Dibantai
ABC

Pensiun dari Lapangan Pacu, Kuda yang Tua dan Sakit ini Dikirim ke Rumah Jagal untuk Dibantai

Ia juga menyalahkan atas kelebihan pasokan kuda yang industri itu menolak untuk mengakui.

Dia mencap otoritas ras Australia sebagai ahli dalam mengabaikan fakta yang sudah jelas, karena fakta itu tidak sesuai dengan apa yang mereka inginkan.

Baca Juga: Kuda di Daearah Mati karena Dibantai, Mereka Disiksa Dengan Arus Listrik Sebelum Disembelih

RSPCA telah menyerukan penyelidikan segera oleh Departemen Pertanian Australia tentang klaim tersebut.

Tetapi ketika ditanya, seorang juru bicara untuk cabang New South Wales mengatakan mereka kadang-kadang mengirim kuda ke tempat pemotongan hewan tetapi tidak mengatakan seberapa sering mereka melakukan itu.

Mengomentari kata ribuan hewan ternak yang diambil dalam perawatan mereka setiap tahun, dia menambahkan, keputusan tentang bagaimana memelihara hewan, dalam keadaan apa, berapa lama, dan apakah mereka harus eutanasia ditentukan oleh dokter.

Baca Juga: Lebih Suka Bermalas-malasan dan Tak Mau Ditunggangi Siapa Pun, Kuda Ini Lakukan Aksi Teatrikal yang Lucu

Itu termasuk menentukan apakah hewan itu dalam kondisi yang membutuhkan eutanasia segera, dalam hal ini stok akan dieutanasia secara manusiawi, dan kemudian dikubur atau diangkut ke fasilitas yang sesuai untuk dibuang.

RSPCA membuat keputusan ini berdasarkan panduan dari dokter hewan yang berpengalaman.

Dalam beberapa kasus oleh panel kesejahteraan saham, kadang-kadang, jika opsi pemberian tidak tersedia, hewan dianggap sangat kekurangan gizi atau lemah sehingga tidak ada pilihan lain selain mengirim mereka ke tempat pemotongan hewan.

Baca Juga: Curi Perhatian Netizen Saat Pelantikan Presiden, Inilah Pesona Pangeran Abdul Mateen Asal Brunei yang Juga Atlet Polo Berkuda

Juru bicara itu menambahkan, RSPCA NSW percaya bahwa penerapan standar kesejahteraan hukum untuk kuda pacu, untuk menghilangkan praktik yang menyebabkan cedera, rasa sakit, penderitaan atau kesulitan, adalah prioritas pemerintah yang mendesak.

Editor : Wiken





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x