WIKEN.ID -Seorang aktivis dilarang melihat babi yang telah ia selamatkan.
Saat ini, Day telah bekerja sama dengan seorang pengacara untuk mencari tahu di mana hewan itu berada.
Tetapi pihak RSPCA memberitahunya dalam sebuah email.
Baca Juga: Jumlahnya Semakin Meningkat, Siapa Sangka Populasi Babi Hutan Ternyata Beri Dampak Positif
Dalam email itu mengatakan RSPCA telah meluangkan waktu untuk menghubungi Day.
"Sayangnya, kami tidak dapat mengizinkan Anda mengunjungi anak babi karena ia telah dipindahkan ke peternakan yang jauh," dalam email yang dikirim pihak RSPCA.
Hal itu dilakukan RSPCA karena ketika Day memindahkan kepemilikan hewan itu, mereka langsung mencari pemilik baru untuk hewan itu.
Namun, melihat betapa Day merindukan hewan yang telah ia selamatkan, RSPCA berniat membantu Day.
RSPCA lalu meminta pertanian untuk mengambil foto-foto babi itu dan menyerahkannya kepada Day.
Baca Juga: Seperempat Populasi Babi Mati akibat Demam Babi, Ternyata Virusnya Dibawa Dari Afrika
Day memberi makan Jixy Pixy Tofu Pad Thai di Wagamama.